VIDEO: 4 Pasien Corona COVID-19 di Kabupaten Malang Sembuh

Dari tujuh pasien positif Covid-19 di Kabupaten Malang, Jawa Timur, empat orang dinyatakan sembuh. Salah satu pasien memberikan testimoni, bahwa orang yang terjangkit COVID-19 bukanlah suatu aib dan tidak perlu malu. Masyarakat juga jangan terlalu panik, namun tetap waspada dan menjaga kebersihan.

S merupakan salah satu pasien positif Covid-19 di Kabupaten Malang, Jawa Timur, dan kini menjalani karantina mandiri di rumah. Karena sudah dirawat secara intensif di rumah sakit rujukan, dan dinyatakan sembuh.

S pun mengucapkan banyak terima kasih kepada para tenaga medis rumah sakit dan elemen terkait lainnya. Menurut dia, selama ini dirinya ditangani dengan baik dan mengikuti apa yang dianjurkan dokter, sehingga bisa sembuh dari virus corona.

Melalui video ini, S juga berpesan kepada masyarakat bahwa seseorang yang terjangkit virus Covid-19, bukan suatu aib dan tidak perlu menutup diri. Begitu juga bagi masyarakat yang lain, yang memiliki tetangga yang sudah dinyatakan sembuh, tidak perlu takut atau panik yang berlebihan. Menurut tim dokter, meski sudah sembuh, S tetap menjalani karantika mandiri selama kurang lebih 14 hari dan dipantau oleh tenaga medis.

"Maka mereka berhak untuk bermasyarakat, tentunya tetap mengikuti anjuran pemerintah dengan memakai masker, perilaku hidup bersih, kemudian sirkulasi di rumah baik," kata dr Dian Suprojo, Plt Direktur RSUD Kanjuruhan.

Plt Direktur RSUD Kanjuruhan, Kabupaten Malang, dr Dian Suprojo yang juga tim medis Satgas Covid-19, sempat mengatakan bahwa pihaknya akan memantau secara intensif, bagi semua pasien yang dinyatakan sembuh.

Pasien untuk sementara tetap tidak boleh melakukan kontak dengan orang lain, selama kurun waktu tertentu dan menjaga kesehatan. Data terbaru hingga Selasa sore, dari Satgas Covid-19 Kabupaten Malang, jumlah ODR sebanyak 1.946 orang, ODP 173, dan PDP 60 orang. Sedangkan pasien sembuh total 4 orang, isolasi di rumah 1, dirawat di rumah sakit 1 dan meninggal 1 orang. Demikian video liputannya pada Fokus, 9 April 2020.

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.