Komunikasi 4 Parpol Koalisi Jelang Pilpres Makin Intens

Pendaftaran calon presiden dan wakil presiden dibuka mulai hari ini 4 Agustus 2019. Pertemuan antar tokoh koalisi semakin intensif yang salah satunya digelar Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Sabtu (4/8/2018), dalam pertemuan tertutup selama 3 jam di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Ketua Umum Partai Gerindra ini membenarkan komunikasi dengan empat parpol koalisi makin intensif.

Banyak hal dibahas termasuk menentukan nama calon wapres pendamping Prabowo dalam Pilpres nanti. Pihak Prabowo mengaku masih membuka pintu untuk partai lain bergabung dengan koalisi Gerindra, Demokrat, PKS, dan PAN.

Sementara, elite Partai Golkar yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto sowan ke kediaman Presiden RI ke-3 BJ Habibie di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.

Tak hanya silaturahmi, pertemuan tersebut juga meminta masukan kepada Habibie terkait dinamika politik saat ini khususnya menjelang pemilihan legislatif (Pileg) dan pilpres 2019. Partai Golkar mendukung Joko Widodo pada Pilpres 2019 mendatang dan menyerahkan sepenuhnya pemilihan cawapres kepada Jokowi.

Di tempat terpisah, Komandan Satuan Tugas bersama Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang disebut-sebut sebagai salah satu kandidat calon wakil presiden pendamping Prabowo berorasi di depan sekitar 1.500 anak muda.

Putra sulung mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini menyampaikan orasi politik yang berjudul Muda adalah Kekuataan.

AHY memamaparkan trend pemimpin muda di dunia termasuk di Indonesia. Pemimpin muda dianggap lebih sehat dan bertenaga serta kaya akan inovasi. Nama AHY santer disebut sebagai salah satu calon cawapres pendamping Prabowo. Namun hingga kini, Prabowo belum menentukan sikap mengenai sosok pendampingnya dalam Pilpres 2019 nanti. (Ridho Insan Putra)