Sukses

Jendela Dunia: Rusia Serang Kilang Minyak ISIS di Suriah

Penyerangan Rusia ini menargetkan sumber utama ekonomi kelompok ISIS di beberapa wilayah Suriah.

Liputan6.com, California - Aksi penembakan terjadi di pusat medis dan layanan sosial penyandang cacat Gedung Inland Regional Center, wilayah San Bernardino, California, Amerika Serikat, Rabu siang waktu setempat, saat pesta liburan berlangsung. Berita itu mengawali Jendela Dunia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Kamis (3/12/2015).

Insiden ini menewaskan 14 orang dan melukai 17 warga lainnya. Dua pelaku penyerangan bernama Syed Farook dan Tashfeen Malik ditembak mati petugas kepolisian karena melakukan perlawanan, sementara satu lainnya berhasil ditahan. Polisi masih mendalami motif dari tindakan kriminal ini.

Di Rusia, militer melancarkan serangan udara ke beberapa kilang minyak kelompok militan ISIS di wilayah Suriah sejak Rabu kemarin. Operasi ini menargetkan sumber utama ekonomi kelompok ISIS di wilayah Al Sawra, Maarrat Al Numan dan Khafsa Kabir.

Sebelumnya pihak Rusia menuduh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan kroninya terlibat perdagangan gelap minyak dengan kelompok radikal ISIS.

Di Filipina, seorang warga bernama Alexander Cruz (55) yang tinggal di wilayah Cainta, dekat Kota Manilla, menghiasi rumahnya dengan 500 ribu lampu LED beraneka warna sejak pertengahan November lalu.

Kilauan pancaran lampu yang membentuk berbagai macam objek menarik perhatian masyarakat yang berkunjung. Tradisi ini telah dilaukan Cruz dan keluarganya kurun waktu 12 tahun terakhir untuk menyambut datangnya Natal. Kegiatan ini akan berakhir pada pertengahan Januari mendatang.

Di Turki, untuk pertama kali dalam 90 tahun terakhir, tentara Turki akhirnya diizinkan menggelar sslat berjemaah. Tahun 1925 silam, Perdana Menteri Mustafa Kemal Ataturk melarang salat berjemah di kalangan tentara. Larangan akhirnya dicabut Presiden Recep Tayyip Erdogan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.