Sukses

Dianggap <i>Jadul</i>, Pencuri Ini Batal Ambil Ponsel Korban

Sang pencuri justru mengembalikan ponsel tersebut karena merasa ponsel sang korban terlalu kuno untuknya.

Ponsel pintar dengan teknologi dan fitur teranyar kerap menjadi idaman sebagian besar pecinta gadget di seluruh dunia. Meski harus merogoh kocek dalam, namun sebagian besar pembeli merasa sebanding dengan kecanggihan yang dimilikinya.

Sayangnya ada sebagian orang yang ingin memiliki gadget pintar seperti Samsung Galaxy S4 atau iPhone 5S tanpa mau merogoh kocek dalam-dalam. Orang-orang ini memilih untuk mencuri gadget.

Kevin Cook merupakan salah satu korban pencurian yang menghadapi tindak kriminal yang tidak biasa. Anehnya sang pencuri justru batal mencuri dan mengembalikan ponsel tersebut.

Kejadian yang menimpa pria berusia 25 tahun tersebut terjadi saat ia berjalan pulang pada Sabtu dini hari lalu sekitar pukul 00.30 waktu setempat. Dengan menodongkan senjata api, pencuri yang mengenakan mantel hijau dan celana jeans memaksa Cook dan salah seorang temannya untuk memberikan ponsel mereka.

Anehnya sang pencuri justru batal mencuri saat melihat Cook mengeluarkan sebuah ponsel berdesain flip. Sang pencuri justru mengembalikan ponsel tersebut karena merasa terlalu kuno untuknya.

"Begitu ia melihat ponsel saya, mereka pun mengembalikannya kembali ke saya. Saya rasa keduanya berpikir tidak akan mendapatkan apa-apa dari ponsel model ini," ungkap Cook kepada New York Post seperti dikutip Selasa (31/12/2013).

Sang pencuri berhasil melarikan diri sebelum polisi mengejar mereka. Pencurian yang menimpa Cook sebelumnya juga telah menimpa sejumlah warga New York sepanjang tahun 2013. (vin/dew)


Baca juga:
Intervensi Harga Jual iPhone, Apple Diancam Denda
Lembur Rakit iPhone 5C, Pekerja di Bawah Umur Meninggal
Galaxy S4 Terbakar, Samsung Minta Pemiliknya Tutup Mulut
Pria Tewas Tergeletak di Kamar Gara-gara iPhone 4S
Sadis! Pasangan Muda Jual Anak Demi iPhone
Pria Kritis Tertabrak Kereta Gara-gara Ponsel




* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini