Sukses

Logitech Rilis Konsol Genggam Berbasis Cloud Seharga Rp 5,2 Juta

Logitech G Cloud Gaming Handheld rencananya akan mulai dijual di Amerika Utara pada 17 Oktober, dan seharga USD 350 atau Rp 5,2 juta.

Liputan6.com, Jakarta - Logitech baru saja mengumumkan konsol genggam berbasis cloud buatannya, G Cloud Gaming Handheld, usai bocor di internet pada bulan lalu.

Logitech G Cloud Gaming Handheld rencananya akan mulai dijual di Amerika Utara pada 17 Oktober, dan seharga USD 350 atau Rp 5,2 juta.

Diketahui konsol genggam berbasis cloud milik Logitech ini ditenagai oleh sistem operasi Android milik Google.

Dalam presentasi singkat perusahaan, konsol pertama milik Logitech ini mampu terhubung ke layanan Google Play Store, Xbox Cloud Gaming, dan Nvidia GeForce Now.

Walau dapat dipakai untuk bermain game Android, fokus perusahaan untuk perangkat barunya ini lebih condong ke pengalaman main gim berbasis cloud.

Karena hal tersebut, Logitech G Cloud Gaming Handheld ini dibuat agar mampu memainkan gim selama 12 jam atau lebih.

Mengutip The Verge, Kamis (22/9/2022), Logitech G Cloud Gaming Handheld dilengkapi dengan prosesor Qualcomm Snapdragon 720G berkecepatan 2.3GHz.

Untuk mendongkrak performa bermain game AAA, perusahaan juga menyertakan LPDDR4X RAM 4GB dan storage UFS berkapasitas 64GB.

Selain itu, gamer dapat menemukan port USB-C 3.1 untuk mengisi daya baterai berkapasitas 6.00mAh, layar sentuh berpanel IPS 1080p, aspek rasio 16:9, dan refresh rate 60Hz.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Mirip Nintendo Switch

<p>Konsol cloud gaming Tencent-Logitech digadang-gadang menjalankan OS Android (Foto: Gizchina)</p>

Tampil dengan bentuk mirip Nintendo Switch, gamer akan menemukan dua buah stik analog--sisi kanan dan kiri, D-pad, dan tombol Y,B,A, dan X.

Dari tampilan, tombol di handheld Logitech ini serupa dengan yang bisa kamu temukan di kontroler Xbox.

Di bagian depannya juga ada tombol lain, seperti Logitech G, home, menu, dan menu konteks. Selain itu, ada juga dua tombol di bagian sisi atas konsol--seperti kontroler pada umumnya.

Selain itu, Logitech juga menyertakan kemampuan haptik, gyroscope, dan tombol yang dapat diatur sesuai dengan keinginan.

Karena memiliki kapasitas storage terbatas, Logitech menyediakan slot kartu MicroSD. Sayang, perangkat ini tidak mendukung jaringan 5G atau slot kartu SIM.

Agar terhubung di jaringan internet, pengguna hanya dapat mengandalkan koneksi Wi-Fi.

3 dari 4 halaman

Logitech Luncurkan MX Mechanical dan MX Master 3S

Tampilan keyboard Logitech MX Mechanical. (Dok: Logitech)

Logitech mengumumkan kehadiran keyboard mekanikal dan mouse dari lini Master Series. Kali ini, perusahaan memperkenalkan MX Mechanical dan mouse MX Master 3S.

Sebagai informasi, Master Series merupakan lini produk dari Logitech yang ditujukan untuk para pembuat konten digital. Perangkat ini menghadirkan pengalaman mengetik mekanikal dan tracking presisi berkinerja tinggi.

Menurut Head of MX Series for Creativity and Productivity di Logitech, Tolya Polyanker, ada komunitas developer software yang jatuh cinta dengan keyboard mekanikal saat bermain game dan kini mereka menginginkan pengalaman serupa untuk keyboard desktop profesional.

"Untuk itu, MX Mechanical menggabungkan yang terbaik dari keduanya-keahlian keyboard gaming Logitech dengan pengalaman khas MX Master Series," tuturnya dalam keterangan resmi, Rabu (26/5/2022).

MX Mechanical sendiri menawarkan generasi terbaru dari switch mekanik low profile. Hadir dengan switch tactile quiet, Logitech mengklaim ini menjadi keyboard mekanis ini menjadi yang paling hening dari produk besutannya.

Keyboard ini juga dirancang dengan keycaps dua warna untuk tampilan periferal yang lebih optimal. Ada pula lampu latar cerdas yang terdiri dari enam opsi pencahayaan dan dapat secara otomatis menyesuaikan kecerahan dengan cahaya sekitar.

4 dari 4 halaman

Harga MX Mechanical dan MX Master 3S

Tampilan keyboard Logitech MX Mechanical. (Dok: Logitech)

Sementara untuk MX Master 3S, mouse ini dilengkapi dengan sensor optik 8.000 DPI yang dapat melakukan tracking di hampir semua permukaan, termasuk kaca. Mouse ini diklaim memiliki suara klik 90 persen lebih senyap dari generasi pendahulunya, MX Master 3.

MX Master 3S memiliki fitur MagSpeed Electromagnetic yakni scroll wheel yang dapat menembus 1.000 garis dalam satu detik, serta roda gulir samping untuk navigasi horizontal yang lebih cepat.

Kedua perangkat itu sudah kompatibel dengan software Logi Options+. Lewat software tersebut, pengguna dapat menyesuaikan tombol sesuai dengan preferensi, menyesuaikan kecepatan pointer pada mouse, hingga memilih efek lampu pada keyboard.

Baik MX Mechanical dan MX Master 3S dapat terhubung hingga tiga perangkat berbeda dan kompatibel dengan berbagai sistem operasi, seperti Windows, macOS, iPadOS, Android, ChromeOS, serta Linux.

Di Indonesia, MX Mechanical hadir dalam varian switch Tactile Quite (Brows), sedangkan MX Master 3S hadir dengan warna graphite dan pale grey. Keduanya akan tersedia pada akhir Mei 2022

Untuk harga, MX Mechanical dibanderol Rp 2.699.000, sedangkan MX Master 3S dijual Rp 1.689.000. Kedua perangkat tersebut akan tersedia marketplace maupun toko offline.

(Ysl/Dam)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini