OYO Dorong Adopsi Teknologi Bagi Penginapan Kecil dan Menengah

Liputan6.com, Jakarta Perusahaan travel-tech OYO meluncurkan fitur layanan OYO 360 yang bertujuan membantu adopsi teknologi bagi penginapan kecil dan menengah yang ingin menjadi mitra mereka.

OYO 360 adalah sistem onboard mandiri untuk para calon Patron atau mitra properti dari perusahaan asal India ini.

Oyo Bagi-Bagi Diskon Menginap Hingga 80 Persen di Momen Liburan Idul Fitri

Inovasi yang didesain dengan kemampuan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) ini memungkinkan pemilik properti untuk melakukan onboard mandiri secara digital, dengan waktu 30 menit saja.

Menurut OYO, dalam keterangan tertulisnya, proses ini jauh lebih cepat jika dibandingkan proses onboard konvensional yang memerlukan waktu hingga 15 hari.

Fitur terbaru OYO ini, menurut perusahaan juga merupakan respon terhadap pandemi yang menuntut akselerasi pemanfaatan teknologi di penginapan skala kecil dan menengah.

"Adopsi teknologi menjadi tumpuan bagi para pelaku bisnis properti kecil dan menengah untuk dapat mengarungi tantangan selama COVID-19," kata Agus Hartono Wijaya, Country Head OYO Indonesia, dikutip Sabtu (18/6/2022).

Agus menambahkan, selama pandemi OYO menghadirkan inovasi teknologi, untuk membantu mitra penginapan untuk memenuhi kebutuhan dan ekspektasi pelanggan, terutama soal contactless dan standarisasi higienitas.

"Ke depan kami terus memperkuat integrasi teknologi di seluruh layanan kami dari hulu ke hilir termasuk dalam proses onboard melalui fitur OYO 360," kata Agus.

Ia pun berharap, akan lebih banyak lagi pemilik properti dan penginapan skala kecil dan menengah yang mampu mengembangkan bisnisnya dan menerapkan layanan pengelolaan akomodasi berbasis digital secara lebih efisien bersama OYO.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Peningkatan kunjungan wisatawan mulai dirasakan desa Sade dan desa Wisata lain di Lombok Tengha, NTB. Hal ini karena mulai dibukanya sirkuit internasional Mandalika.

2 dari 4 halaman

Adopsi Teknologi Digital

Melalui fitur OYO 360, para pelaku industri perhotelan, terutama ekosistem bisnis akomodasi dan penginapan kecil-menengah dapat mengadopsi teknologi digital yang andal dan terbaik di kelasnya berbasis modern.

Teknologi tersebut seperti Artificial Intelligence (AI), machine learning dan data science, guna menyederhanakan serta meningkatkan efisiensi operasionalnya. OYO mengklaim, sejak 360 diluncurkan secara global, fitur ini mendapatkan tanggapan yang positif.

OYO 360 tercatat telah menarik lebih dari 57 ribu pengunjung situs dan 2.500 pemilik properti di seluruh Indonesia untuk bergabung bersama platform tersebut.

Berdasarkan data internal OYO, rata-rata mitra properti dan penginapan secara global, berhasil mendapatkan 80 persen permintaan pesanan secara digital, jika dibandingkan sebelum bergabung bersama mereka hanya 10 sampai 20 persen.

3 dari 4 halaman

Registrasi OYO 360

Untuk melakukan registrasi OYO 360, pemilik properti dan penginapan dapat mengunjungi website OYO360 dan masuk ke "Join OYO".

Pemilik bisnis dapat melengkapi dokumen-dokumen yang diperlukan seperti detail dasar properti (jumlah dan kategori kamar), gambar properti, fasilitas properti dan satu ID Legal.

Pemilik properti yang sudah terdaftar di aplikasi OYO kemudian akan melalui proses verifikasi dan validasi secara lebih rinci oleh tim internal perusahaan.

Sebelumnya, OYO mengungkapkan bahwa mereka telah mencoba beradaptasi secara luas biasa, dalam merespon kebutuhan mitra dan pelanggannya selama pandemi.

4 dari 4 halaman

Inovasi Selama Pandemi

Kamar hotel — Ilustrasi OYO (Foto: Dok. OYO)

Beberapa bulan setelah pandemi melanda Indonesia, OYO meluncurkan inisiatif Sanitized Stay, komitmen jangka panjang dalam memastikan penerapan protokol kesehatan dan keselamatan dalam opresional secara komprehensif.

OYO juga memperkenalkan fitur check-in tanpa sentuhan di Indonesia guna merespon meningkatnya minat masyarakat akan layanan contactless.

Perusahaan juga memperkenalkan layanan yang terstandarisasi dan chatbot otomatis untuk menyelesaikan pertanyaan konsumen dengan cepat, program loyalitas dan sistem pengembalian uang yang mudah jika diperlukan konsumen.

Berkat faktor-faktor ini, perusahaan menyebut, mayoritas konsumen OYO terus kembali menggunakan platform mereka, dan lebih dari 80 persen konsumen baru menemukan tempat penginapan lokal melalui platform.

(Dio/Isk)