Sukses

iPhone 15 Bakal Jadi Ponsel Terakhir Apple dengan Lightning Port

iPhone 15 akan menjadi model ponsel terakhir Apple yang menggunakan port Lightning, dimana varian Pro akan memakai USB Type-C

Liputan6.com, Jakarta - Beberapa waktu lalu Komisi Uni Eropa dan negara-negara Eropa berusaha untuk menggolkan aturan standarisasi port USB Type-C.

Dengan aturan ini, maka seluruh antarmuka pengisian daya ponsel, tablet, dan headphone harus menggunakan port bertipe tersebut.

Berhubung mayoritas perangkat Android saat ini sudah memakai port USB Type-C, bagaimana nasib Apple yang masih menggunakan Lightning?

Sebelumnya, Apple menentang penggunaan unifikasi USB Type-C oleh Uni Eropa. Namun perusahaan merilis iPad dan Mac dengan port USB Type C.

Kini, beberapa informasi menyebutkan Apple sepertinya akan mengikuti aturan tersebut dengan merilis iPhone dengan port USB Type-C.

Terkait hal ini, leaker @LeaksApplePro mengatakan, Apple akan menyematkan port USB Type-C di iPhone 15 Pro.

Mengutip cuitan LeaksApplePro, Selasa (14/6/2022), iPhone 15 akan menjadi model ponsel terakhir Apple yang menggunakan port Lightning.

Dia juga menyebutkan, Apple bakal pakai USB Type C atau tanpa port di iPhone 16 series.

Sebelumnya, analis Ming-Chi Kuo juga mengatakan, Apple akan meninggalkan port Lightning pada paruh kedua tahun 2023 dan beralih ke port USB Type-C.

Kabar ini juga diperkuat dengan informasi yang diungkap oleh Mark Gurman dari Bloomberg. Dia berkata, Apple sedang mengujicoba iPhone pakai USB Type-C.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Patuhi Regulasi Eropa

Bocoran iPhone 14 series (Foto: Twitter/ @EveryApplePro).

Menurut laporan, negara-negara Uni Eropa dan anggota parlemen Uni Eropa akan bertemu pada Selasa 7 Juni untuk membahas dan mencapai kesepakatan.

Komisi Uni Eropa akan berupaya menyatukan antarmuka pengisian daya ponsel, tablet, dan headphone. Antarmuka terpadu akan menjadi USB Type -C yang kini banyak digunakan di Android.

Alasan hal ini diatur dan diterapkan karena alasan lingkungan. Pasalnya, antarmuka terpadu bisa dipakai kembali, mengurangi limbah, dan membuat pengguna hemat sekitar 250 juta euro per tahun.

Perlu diketahui, Uni Eropa juga sudah membahas proposal untuk menyatukan antarmuka perangkat digital selama lebih dari 10 tahun. Sebelumnya, Uni Eropa menerapkan kebijakan sebagian perangkat dengan port USB micro.

Menurut laporan, Uni Eropa tidak terbuka untuk adanya lobi. Uni Eropa bakal melaksanakan aturan ini dalam skala besar, termasuk penggunaan port USB Type-C untuk mengisi daya laptop.

3 dari 4 halaman

Mau Tak Mau

<p>Seperti ini bentuk iPhone 14 Pro? (Doc: Jon Posser x Ian Zelbo)</p>

Sebelumnya, konsultan Ming-Chi Kuo mengklaim Apple akan terus memakai port Lightning dalam beberapa tahun ke depan. Bahkan beberapa waktu lalu ada laporan bahwa Apple akan menghadirkan iPhone tanpa port sama sekali.

Jika hal tersebut diterapkan, kemungkinan iPhone harus bergantung pada pengisian daya nirkabel dan transmisi data nirkabel, alih-alih memakai port USB Type C.

Namun dengan prediksi terbaru, Apple tampaknya harus menurut kepada berbagai tekanan. Kini mau tak mau, ke depannya Apple harus menggunakan port USB Type C pada iPhone mereka.

Paling tidak, Apple harus menyediakan produk iPhone dengan port USB Type C untuk pasar Eropa atau membuat semua produknya di seluruh dunia, memakai port USB Type C.

4 dari 4 halaman

Bocoran iPhone 14

Ilustrasi iPhone 14. Dok: macrumors.com

Sebelumnya, Apple dikabarkan akan mengadopsi fitur always-on ke ponsel teranyarnya, yaitu iPhone 14 Pro dan iPhone Pro Max.

Menurut laporan Mark Gurman dari Bloomberg, perusahaan asal Cupertino itu bakal memperkenalkan fitur itu bersamaan dengan peluncuran iOS 16.

Dengan fitur always-on, pengguna iPhone dapat meninjau informasi atau notifikasi meskipun ponsel yang digunakan terkunci.

Mengutip laporan Mark Gurman via The Verge, Senin (30/5/2022), fitur always-on versi iPhone akan berfungsi layaknya di Apple Watch Series 5 dan lebih baru.

Disebutkan, frame rate lock screen iPhone 14 Pro dan Pro Max akan diturunkan hingga paling rendah ketika fitur always-on diaktifkan.

Dengan cara ini, baterai ponsel pun akan lebih hemat energi meskipun lock screen sedang aktif.

Masih belum diketahui apakah Apple juga akan menggunakan layar low-temperature polycrystalline oxide (LTPO) yang sama di perangkat jam pintar mereka.

(Ysl/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.