Sukses

Singapura Akan Jadi Tuan Rumah Turnamen Dota 2 The International 11 pada Oktober 2022

Jika sukses di Singapura, ini pertama kalinya turnamen Dota 2 The International digelar di negara Asia Tenggara

Liputan6.com, Jakarta - Turnamen bergengsi Dota 2, The International tahun ini atau The International 11 (TI11), akan digelar di negara tetangga Indonesia, Singapura, pada Oktober 2022 mendatang.

Ini terungkap dari cuitan dari Valve melalui akun Twitter resmi Dota2 @DOTA2, seperti dikutip Senin (23/5/2022). "Singapura. Oktober 2022. The Aegis of Champions menunggu," tulis Valve.

Dalam teaser itu, Valve hanya menampilkan cuplikan-cuplikan gambar maupun suara dari The International sebelumnya, serta visual dari Singapura. Belum ada pengumuman soal lokasi dan tanggal resmi turnamen ini.

Mengutip The Verge, penyelenggaraan di Singapura ini menjadi yang pertama digelarnya kompetisi esports tingkat dunia ini di negara Asia Tenggara.

Beberapa negara yang menjadi tuan rumah Valve sebelumnya adalah Amerika Serikat, Kanada, Tiongkok, Jerman, dan Rumania.

Selama pandemi Covid-19 di tahun 2020, The International menunda gelaran tersebut di Stockholm, Swedia. Namun, permasalahan dengan otoritas setempat membuat turnamen itu gagal.

Penyelenggara pun memindahkan The International ke Bucharest, Rumania. Namun, terjadinya lonjakan kasus Covid-19 membuat Valve harus menggelar kompetisi itu tanpa penonton.

Belum diketahui juga apakah Valve bakal menerapkan langkah pencegahan lonjakan Covid-19 pada kompetisi tahun ini. Mereka belum mengeluarkan pernyataan lebih lanjut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Pelonggaran Pembatasan di Singapura

Singapura sendiri beberapa pekan lalu juga sempat mengumumkan pelonggaran pembatasan Covid-19 secara besar-besaran, yang dimulai pada 26 April 2022.

Selain menghapus pembatasan yang diberlakukan, wisatawan yang berkunjung ke juga tak perlu lagi tes Covid-19. Hal itu disampaikan Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong, dalam unggahan di media sosialnya.

"Perubahan ini akan membawa kita hampir sepenuhnya ke keadaan sebelum Covid-19. Saya percaya semua orang akan tetap bertanggung jawab secara sosial," tulisnya, 23 April 2022.

"Mereka akan memakai masker saat di dalam ruangan, isolasi mandiri jika Anda merasa kurang sehat, dan saling menjaga satu sama lain," tambahnya.

Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) mengumumkan pada 22 April 2022, bahwa langkah itu diambil seiring dengan menurunnya kasus harian Covid-19 di negara tersebut.

3 dari 4 halaman

Tim Esports Rusia Juara di The International 10

Di gelaran The International tahun 2021 lalu, tim esports asal Rusia, Team Spirit, berhasil keluar sebagai juara.

Team Spirit berhasil menjadi juara setelah mengalahkan PSG.LGD asal Tiongkok dengan skor 3-2. Kemenangan tim esports yang berbasis di Moskow ini mengagetkan mengingat mereka merupakan tim kuda hitam.

Dikutip dari Venture Beat, Senin (18/10/2021), Team Spirit berhasil membawa pulang hadiah USD 18,2 juta (Rp 255 miliar) dari total prize pool USD 40 juta (Rp 570 miliar).

Adapun hadiah dalam kompetisi esports ini disediakan oleh Valve. Untuk diketahui, kompetisi The International 10 pertama kali digelar pada 2011.

Keberhasilan Team Spirits membuatnya menjadi tim esports pertama dari Eropa Timur yang menyabet gelar juara, setelah terakhir kali tim Natus Vincere asal Ukraina memenangkan kompetisi ini pada 2011.

Kemenangan itu rupanya juga memberikan rasa bangga kepada Vladimir Putin.

4 dari 4 halaman

Ucapan Selamat dari Presiden Rusia

Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan ucapan selamatnya atas kemenangan Team Spirit di The International 10, melalui pernyataan di laman resmi Kremlin.

"Selamat atas kemenangan yang pantas Anda dapatkan di The International 2021 - Kejuaraan Dunia Dota 2," tulis Putin seperti dikutip Selasa (19/10/2021).

Putin mengatakan, untuk pertama kalinya dalam sejarah, tim Rusia yaitu Team Spirit memenangkan kompetisi bergengsi tersebut, yang menurutnya sudah selesai dengan baik.

Menurut Putin, Team Spirit dalam perjalanan ke final telah menunjukkan kualitas kepemimpinan dan solidaritas yang luar biasa.

"Dan dalam duel menentukan, yang menjadi ujian nyata keterampilan dan karakter, Anda berhasil berkonsentrasi dan mengambil inisiatif dari lawan yang kuat pada saat paling penting," kata Putin.

Ia pun menutup pesannya dengan mengatakan, Team Spirit telah membuktikan secara praktik pemain esports Rusia, "selalu berorientasi pada tujuan dan mampu menaklukkan puncak apa pun."

(Dio/Ysl)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.