Sukses

WhatsApp Mau Bawa Pratinjau Link ke Status Update

WhatsApp dilaporkan akan membawa pratinjau link ke status update, dengan begitu, link diposting di status update WhatsApp bisa diklik oleh pengguna.

Liputan6.com, Jakarta - WhatsApp dikabarkan akan menggulirkan fitur baru WhatsApp. Fitur yang dimaksud adalah,WhatsApp membawa pratinjau link ke status update-nya.

Sebagaimana diketahui, saat ini ketika orang menaruh link atau tautan di status update, pengguna lain tidak bisa mengklik link tersebut.

Namun melalui update yang dilihat WABetaInfo, laporan beta terbaru untuk berbagai perangkat klien, WhatsApp tengah bekerja menghasilkan pratinjau untuk tautan, saat dibagikan sebagai status update.

Mengutip Android Police, Selasa (17/5/2022), dalam hasil screenshot di versi WhatsApp iOS, pengguna akan tetap melihat URL atau link dalam bentuk teks biasa, namun akan disertai kartu dengan gambar header (jika ada), judul situs, deskripsi, dan link.

Pratinjau link hanya akan dilihat oleh pengguna lain si pengguna yang menggunggah status update mengizinkan selama beberapa detik sebelum membuatnya.

Itu artinya, meski fitur tersebut dirilis resmi oleh WhatsApp, tidak semua link dalam update status akan menerima pratinjau. Pengguna pun diharapkan selalu berhati-hati dalam mengklik tautan yang dibagikan di status WhatsApp.

Sementara, pada versi desktop, pratinjau terlihat sama, hanya sedikit lebih banyak ruang kosong.

Perlu dicatat, aplikasi WhatsApp di Android telah menghasilkan beberapa bentuk pratinjau untuk tatutan dalam update status, namun tidak sedetail yang terlihat di atas.

Perubahan ini diharapkan akan datang ke Android di beberapa titik di masa mendatang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Cara Pakai Fitur Reactions di WhatsApp

Sebelumnya WhatsApp juga merilis fitur Reactions. Reaksi emoji atau fitur Reactions di WhatsApp baru saja resmi diluncurkan. Hal ini dikonfirmasi oleh kepala WhatsApp, Will Cathcart, dalam sebuah video di Twitter dan di blog WhatsApp.

"Kami senang mengumumkan bahwa reaksi akan datang ke WhatsApp dimulai dengan 👍❤️😂😮😢🙏 beserta semua emoji dan warna kulit yang akan datang," ujarnya saat pengumuman fitur tersebut.

Melalui fitur baru WhatsApp ini kamu akan menemukan sejumlah reaksi emoji yang intuitif. Namun sepertinya, fitur ini digulirkan secara bertahap karena tak semua pengguna langsung bisa menggunakannya.

Agar kamu tak penasaran, berikut cara menggunakan fitur Reactions atau reaksi emoji di WhatsApp.

  • Buka obrolan tempat pesan yang ingin kamu tanggapi.
  • Tekan dan tahan pada pesan yang kamu terima dan ingin kamu tanggapi.
  • Sebuah pop-up akan muncul dengan 6 emoji yang bisa kamu gunakan untuk bereaksi.
  • Pilih salah satu dari 6 emoji itu untuk menggunakannya sebagai reaksi.
  • Reaksi pesan kamu akan muncul di bawah pesan yang kamu pilih sebelumnya.
3 dari 4 halaman

Diumumkan Langsung oleh Mark Zuckerberg

Sebelumnya, CEO Meta Mark Zuckerberg mengumumkan kehadiran fitur reaksi emoji di WhatsApp. Informasi tersebut ia umumkan melakui akun resminya di Facebook dan Instagram.

"Reactions di WhatsApp bergulir mulai hari ini," tulis Mark seperti dikutip dari unggahan di Instagram Storiesnya, dikutip Jumat (6/5/2022). Dalam unggahan tersebut, ia juga menampilkan enam reactions yang hadir kali ini.

Ada reactions acungan jempol, hati, tertawa terbahak-bahak, kaget, serta sedih. Sebagai tambahan, ada pula reactions yang kerap diartikan sebagai ucapan terima kasih atau tos.

Dalam unggahan melalui Facebook, Mark Zuckerberg juga menuliskan dalam waktu dekat lebih banyak ekspresi akan ditambahkan di fitur ini. Namun, ada kemungkinan fitur ini akan rilis secara bertahap untuk seluruh pengguna, sehingga saat ini tidak semunya sudah bisa memakainya.

Untuk diketahui, fitur reactions di WhatsApp sebenarnya sudah terdengar kehadirannya sejak tahun lalu, tapi baru muncul di versi beta baru pada bulan lalu. Sesuai namanya, fitur ini memungkinkan pengguna untuk memberikan reaksi pada pesan yang diterima.

Dengan kata lain, pengguna WhatsApp kini bisa lebih ekspresif dalam memberikan reaksi terhadap pesan yang dikirimkan orang lain. Fitur ini sebenarnya sudah hadir lebih dulu di aplikasi Facebook.

Reactions memperkaya respons pengguna pada unggahan maupun komentar Facebook, sehingga tidak lagi sekadar tombol like.

Menurut laporan, awalnya WhatsApp tidak memiliki rencana mengungkap kehadiran fitur reaksi emoji untuk para pengguna. Namun pada akhirnya, perusahaan mulai mengembangkan fitur ini di iOS versi beta, kemudian untuk Android.

4 dari 4 halaman

Fitur Baru WhatsApp di Pesan Suara

WhatsApp sebelumnya juga merilis sejumlah fitur baru di pesan suara. Apa saja?

1. Pemutaran di luar chat

Pengguna bisa mendengarkan pesan suara di luar chat, sehingga mereka bisa melakukan aktivitas lain di ponsel. Misalnya membaca atau merespon pesan lainnya.

2. Jeda atau lanjutkan perekaman

Jika terdapat gangguan dan si pengguna merasa perlu merangkai pikiran atau kata-kata saat merekam pesan suara, kini mereka bisa menjeda perekaman pesan suara dan melanjutkannya kembali saat pengguna sudah siap dengan pesan yang mau disampaikan.

3. Visualisasi berbentuk gelombang

Kini, pesan suara menampilkan representasi visual dari pesan suara. Hal ini dinilai dapat memudahkan pengguna mengikuti visualisasi keras lemahnya suara pada rekaman.

4. Pratinjau draft

Pengguna kini bisa mendengarkan pesan suara sebelum mengirimkannya ke kontak.

5. Penanda pemutaran

Jika pengguna menjeda saat mendengarkan pesan suara, mereka bisa melanjutkan pemutaran terakhir saat kembali ke chat.

6. Pemutaran cepat di pesan yang diteruskan

Pengguna bisa memutar pesan suara dengan kecepatan 1,5x atau 2x untuk mendengarkan pesan suara lebih cepat di pesan biasa atau pesan yang diteruskan.

(Tin/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.