Sukses

Samsung Akan Jual Komponen agar Pengguna Bisa Perbaiki Smartphone Sendiri

Samsung akan menjual komponen smartphone agar konsumen bisa memperbaiki perangkat mereka secara mandiri.

Liputan6.com, Jakarta - Samsung akan mengizinkan konsumen untuk memperbaiki Galaxy S21 atau Galaxy S20 rusak mereka secara mandiri.

Mengutip Gizchina, Senin (4/4/2022), Samsung baru mengumumkan peluncuran program perbaikan smartphone Samsung di Amerika Serikat.

Dengan program ini, Samsung menyediakan komponen, peralatan, dan panduan untuk membatu konsumen memperbaiki perangkatnya sendiri.

Dengan petunjuk dan peralatan yang disediakan, konsumen bisa mengganti layar Galaxy S21 dan S20 atau tablet mereka.

Selain itu, tersedia juga petunjuk untuk mengganti panel belakang smartphone Samsung hingga port USB type C.

Setelah perbaikan selesai, konsumen akan diminta untuk mengembalikan komponen lawas kepada Samsung untuk didaur ulang.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Apple juga Punya Program Serupa

Program ini akan ditambahkan ke berbagai layanan yang ditawarkan oleh Samsung ke pelanggan.

Sekadar informasi, di Amerika Serikat, perusahaan menawarkan perbaikan di toko resmi atau layanan servis resmi atau di rumah. Perbaikan di rumah dilakukan dengan tim Samsung melakukan perjalanan ke rumah pelanggan untuk perbaikan.

Terakhir, Samsung juga menawarkan pengiriman smartphone yang memerlukan perbaikan melalui pos atau layanan logistik.

Program serupa dirilis oleh Apple pada November lalu, dengan nama Self Service Repair. Program ini memungkinkan konsumen memperbaiki iPhone, iPad, MacBook secara mandiri dengan komponen yang disediakan Apple.

 

 

3 dari 3 halaman

Hapus Huruf Z di Seri Galaxy Z Fold3 dan Z Flip3?

Terlepas dari itu, Samsung disebut-sebut menghapus huruf Z dalam produk Galaxy Z Fold3 dan Galaxy Z Flip3 5G di sejumlah pasar negara-negara Eropa.

Informasi ini dilaporkan SamMobile yang menyebutkan, website Samsung di Estonia, Latvia, dan Lithuania semuanya menamai Galaxy Z Fold3 sebagai Galaxy Fold3 dan Galaxy Z Flip3 menjadi Galaxy Flip3 5G.

Mengutip informasi dari Gizchina, Rabu (30/3/2022), Samsung belum menjelasan apa alasan perusahaan mengubah nama model smartphone-nya dengan menghilangkan huruf Z.

Selain itu, belum diketahui apakah penghapusan Z ini bakal dilakukan di seluruh dunia.

Meski begitu, website Samsung Ukraina masih menggunakan penamaan lama untuk smartphone layar lipat Galaxy Z Fold3 dan Galaxy Z Flip3 5G untuk kedua produk di atas.

(Tin/Ysl)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini