Sukses

3 BTS Terdampak Letusan Gunung Semeru, XL Axiata Kerahkan Genset Stabilkan Jaringan Internet

Erupsi atau letusan Gunung Semeru berdampak pada tiga BTS milik XL Axiata karena tidak mendapat pasokan listrik.

Liputan6.com, Jakarta - Erupsi atau letusan Gunung Semeru yang terjadi pada Kamis (4/12/2021) sore berdampak pada tiga BTS milik XL Axiata karena tidak mendapat pasokan listrik.

"Saat ini kondisi jaringan kami tidak mengalami gangguan yang berarti akibat peristiwa erupsi tersebut, hanya 3 BTS yang terdampak di wilayah Kabupaten Lumajang dan yang paling dekat dengan area bencana, karena tidak mendapatkan pasokan listrik dan akses jalan yang terbatas," ungkap Group Head Corporate Communication XL Axiata, Tri Wahyuningsih, melalui pesan singkat, Minggu (5/12/2021).

Ia mengatakan perusahaan telah mengerahkan tim di lapangan untuk memaksimalkan operasional BTS dengan menggunakan genset.

"Hingga saat ini tim kami di lapangan masih terus berupaya secara maksimal agar operasional BTS tetap terjaga dengan menggunakan genset. Kami mohon maaf atas ketidaknyaman yang terjadi," ucap perempuan yang akrab disapa Ayu ini.

Dalam keterangannya, Ayu juga mengungkapkan rasa prihatinnya terhadap erupsi Gunung Semeru yang baru saja terjadi.

"Kami turut prihatin atas kejadian erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang," Ayu memungkaskan.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Indosat Ooredoo Pastikan Layanan Normal

Sementara Indosat Ooredoo memastikan secara umum kondisi jaringannya di wilayah Lumajang dalam kondisi normal.

"Saat ini, secara umum kondisi jaringan Indosat Ooredoo di wilayah Lumajang, Jawa Timur dalam kondisi normal, kecuali BTS yang berada di sekitar lokasi bencana dalam kondisi mati karena catuan listrik yang terputus," tutur SVP-Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo, Steve Saerang dalam keterangan resmi yang diterima, Sabtu (4/12/2021).

Kendati demikian, Steve menuturkan, tim teknis Indosat Ooredoo dalam posisi siap untuk melakukan perbaikan segara, setelah aparat terkait memberikan izin pihaknya memasuki lokasi bencana.

Selain itu, Indosat Ooredoo juga mempersiapkan Tim Mobil Klinik agar bisa terjun langsung menyalurkan bantuan berisi kebutuhan mendesak, termasuk pelayanan kesehatan gratis untuk membantu pemerintah daerah melakukan penanganan kondisi tanggap darurat sampai tahap pemulihan.

Dalam keterangannya, Steve juga menyatakan rasa prihatin atas erupsi yang terjadi wilayah Lumajang.

"Kami menyampaikan rasa keprihatinan yang mendalam terkait bencana erupsi dan banjir lahar dingin Gunung Semeru yang terjadi sore ini," tuturnya menutup pernyataannya.

3 dari 4 halaman

Telkomsel Pastikan Layanan Lancar

Di sisi lain, Telkomsel memastikan layanan di wilayah terdampak erupsi Gunung Semeru tetap berjalan lancar.

"Saat ini, ada sejumlah BTS di sekitar lokasi bencana yang terdampak. Namun, operasional untuk komunikasi telepon, SMS, dan layanan data masih tetap berjalan lancar dengan dukungan dari BTS lainnya di sekitar Gunung Semeru yang tidak terdampak," tutur Manager Corporate Communications Telkomsel Jawa Bali, Erwien Kusumawan dalam keterangan resmi yang diterima Tekno Liputan6.com, Sabtu (4/12/2021).

Kendati demikian, Erwien menuturkan, pihaknya terus memantau terkini kondisi wilayah dan masyarakat terdampak. Telkomsel juga siap berkoordinasi dan mendukung semua pihak terkait untuk membantu percepatan pemulihan dampak bencana.

Dalam keterangannya, Erwien juga mengungkapkan rasa prihatinnya terhadap erupsi Gunung Semeru yang baru saja terjadi.

"Manajemen Telkomsel turut berduka atas terjadinya bencana erupsi Gunung Semeru. Semoga masyarakat terdampak diberi ketabahan dalam menghadapi ujian ini," tuturnya menutup pernyataan.

4 dari 4 halaman

Infografis Ancaman dan Bahaya Letusan Gunung Semeru

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.