Pendaftaran Kualifikasi Terbuka Lokapala di Piala Presiden Esports 2021 Dimulai

Liputan6.com, Jakarta - Pendaftaran kualifikasi terbuka untuk cabang game Lokapala di Piala Presiden Esports 2021 resmi dibuka. Kualifikasi terbuka ini akan memperebutkan sisa tiket untuk menuju babak main event.

Untuk diketahui, saat ini sudah ada dua 2 tim memastikan diri lolos ke babak main event Piala Presiden Esprots 2021 cabang game Lokapala. Kedua tim merupakan pemenang babak kualifikasi regional.

Dalam keterangan resmi yang diterima, Minggu (14/11/2021), pendaftaran terbuka ini dapat diakses melalui situs resmi Piala Presiden Esports 2021. Ada beberapa persyaratan bagi tim yang ingin mendaftar kualifikasi ini, di antaranya adalah :

1 orang manajer (opsional)
5 pemain utama (wajib)
1 pemain cadangan (opsional)

Pendaftaran untuk cabang game Lokapala ini akan ditutup pada 14 November 2021. Nantinya tim yang berhasil mendaftarkan diri akan bermain dengan format pertandingan sebagai berikut :

Kualifikasi Terbuka : 256 tim yang terpilih akan dibagi menjadi 4 grup yang terdiri dari 64 tim. Setiap grup akan bertanding menggunakan sistem Best of 1 dan masing-masing grup akan meloloskan 2 tim.
Final Terbuka : Babak final akan mempertemukan 8 tim dengan menggunakan sistem Best of 1 dan hanya satu final match Best of 3.

Pada cabang game Lokapala, panitia menyediakan hadiah senilai Rp 200 juta untuk diperbutkan. Juara pertama di Main Event akan mendapatkan Rp 120 juta.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Berita Video Mengintip Training Camp Para Gamer EVOS Esports, Nyaman Banget!

2 dari 3 halaman

Angka Peserta Piala Presiden Esports 2021 Tembus 107 Ribu Atlet

Perbesar

Logo Piala Presiden Esports 2021

Sebagai informasi, Piala Presiden Esports (PPE) 2021 secara resmi kick-off pada 9 Oktober lalu oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

Sejak dimulai hingga hari 28 Oktober 2021, jumlah peserta yang mendaftar dan berpartisipasi dalam turnamen esports ini telah menembus angka 107.389 atlet dari seluruh Indonesia.

Tentunya antusiasme ini menandakan respon positif terhadap semakin banyak talenta-talenta muda yang ingin menunjukan bakat dan kemampuannya di kancah esports berskala nasional.

“Jelas kami sangat bangga dengan antusiasme para peserta di ajang Piala Presiden Esports 2021," ujar Ketua Penyelenggara PPE 2021, Rangga Danu Prasetyo, dalam keterangannya.

Dia menambahkan, "Sejak awal memang kejuaraan tahun ini dirancang untuk membuka kesempatan seluas-luasnya bagi talenta-talenta muda esports Indonesia."

Berbeda dari tahun pertama penyelenggaraan, Piala Presiden Esport 2021 mempertandingkan 6 cabang gim, yaitu eFootball PES, Free Fire, Lokapala, Mobile Legends, PUBG Mobile dan MPL Gaming.

Menurut Rangga, pihaknya memang menargetkan ajang PPE 2021 mampu menjaring ratusan ribu atlet dari seluruh Indonesia.

3 dari 3 halaman

Jumlah Peserta Piala Presiden Esports 2021

Pembukaan Piala Presiden Esports 2021 (Ist)

Hal ini berkaca dari jumlah peserta yang meningkat daripada pertama kali turnamen ini diselenggarakan tahun 2019, dan juga pengaruh tren esports global yang kian melejit meski di tengah situasi pandemi.

Rangga menjelaskan, dari sisi teknis tidak ada masalah karena memang skema yang disiapkan mampu mengakomodasi ratusan ribu atlet dalam enam cabang game yang dipertandingkan.

“Tidak ada masalah dari segi teknis. Kami sedang mempersiapan babak Grand Final PPE 2021 yang akan diselenggarakan secara offline di Nusa Dua, Bali, pada Desember nanti,” tegasnya.

Sementara Matthew Airlangga selaku Sekjen PPE 2021 mengatakan, jumlah peserta masih dapat terus bertambah meski turnamen sudah mulai bergulir.

Sehubungan dari total enam regional wilayah, saat ini baru tiga regional yang dibuka dan telah menyelesaikan fase kualifikasi yaitu Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.

“Dengan jumlah per hari ini 107.389 peserta yang berasal dari berbagai regional wilayah di Indonesia, kami optimis bahwa kualitas esports kita akan semakin merata,” ujar Matthew.

(Dam/Ysl)