Sukses

Lebih Aman, Ini 3 Rekomendasi Browser Selain Google Chrome

Ketiga browser ini diklaim lebih aman dari browser populer kebanyakan.

Liputan6.com, Jakarta - Selama masa pandemi, perhatian banyak orang tertuju pada privasi mengingat kebocoran data kian marak terjadi. Selain itu, banyak perusahaan pengembang teknologi juga memperhatikan privasi penggunanya.

Selain sosial media, browser internet juga punya andil dalam menjaga privasi penggunanya.

Selain Google Chrome, Microsoft Edge, atau Mozilla Firefox, berikut ini tiga rekomendasi browser yang diklaim lebih memperhatikan privasi penggunanya dan lebih aman.

1. Brave Browser

Rekomendasi pertama adalah Brave Browser, yang dikembangkan oleh Brave Software. Resmi rilis pada 13 November 2019, ini adalah aplikasi browser gratis yang open-source.

Brave Browser akan memblokir iklan dan pelacak situs web. Pada 2021, perusahaan yang berkantor pusat di San Fransisco ini juga hadir untuk Windows, macOS, Linux, Android, dan iOS.

Soal kinerja, Brave mengklaim tiga kali lebih cepat dari Chrome dan Firefox.

Dari segi keamanan, Brave mampu melawan malware dan mencegah pelacakan. Dalam situs web-nya, perusahaan menyebut tidak masuk dalam lingkup bisnis data pribadi.

Server perusahaan disebut tidak melihat atau menyimpan data penjelajahan yang dilakukan oleh penggunanya.

Browser yang dipimpin oleh mantan CEO Mozilla Firefox Brendan Eich ini telah diunduh lebih dari 10 juta pengguna Android dari Play Store.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

WaterFox

Browser selanjutnya adalah Waterfox yang dipimpin oleh Alex Kontos, yang dimulainya sejak berusia 16 tahun.

Dalam situsnya, perusahaan mengklaim Waterfox dikembangkan dari sumber terbuka atau open-source berbasis Mozilla.

Waterfox adalah salah satu browser 64-Bit pertama yang didistribusikan secara luas di web dan dengan cepat digunakan banyak orang.

Klaim awal yang dibawanya adalah kecepatan dalam browsing oleh pengguna. Kini, perusahaan menyebut mencoba untuk memperhatikan keamanan penggunanya.

Mengenai privasi dan pengumpulan data pengguna, perusahaan menyebut hanya akan mengumpulkan data yang secara langsung diberikan ke pihak Waterfox.

Kini, browser tersebut tersedia untuk perangkat yang menjalankan sistem operasi Windows, Linux, dan macOS.

Waterfox bisa diunduh melalui situs web resminya untuk berbagai pilihan sistem operasi yang tersedia.

 

3 dari 3 halaman

Pale Moon

Sama seperti Brave, Pale Moon juga termasuk dalam produk open-source. Dirilis pada 4 Oktober 2009, Pale Moon adalah cabang dari Firefox.

Sedikit perbedaan ada pada bagian inteface, dukungan add-on, dan beroperasi dalam mode proses tunggal.

Pale Moon mempertahankan antarmuka pengguna yang sangat dapat disesuaikan dari era Firefox versi 4-28. Itu juga terus mendukung beberapa jenis add-on dan plugin yang tidak lagi didukung oleh Firefox.

Dalam perhatian terkait privasi pengguna, Pale Moon menyediakan fitur yang memblokir iklan, spyware, dan pengumpulan data.

Pale Moon tersedia untuk perangkat yang menggunakan sistem operasi Windows dan Linux.

Sejauh ini, Pale Moon baru tersedia untuk Windows dan Linux saja.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.