Sukses

Indosat Ooredoo Catat Kenaikan Trafik Data 10 Persen di Lebaran 2021

Kenaikan trafik data yang terjadi pada Lebaran 2021 sendiri sebenarnya sudah diantisipasi Indosat Ooredoo melalui sejumlah langkah.

Liputan6.com, Jakarta - Indosat Ooredoo mencatat ada kenaikan trafik data hingga 10 persen pada perayaan Idul Fitri tahun ini. Peningkatan ini tidak lepas dari pembatasan mobilitas masyarakat, sehingga silaturahmi di tahun ini banyak dilakukan secara virtual.

Peningkatan kebutuhan telekomunikasi khususnya layanan data memang telah diantisipasi Indosat Ooredoo sejak awal tahun ini melalui penambahan kapasitas jaringan, pembangunan site baru, hingga fiberisasi jaringan 4G berkualitas video

Oleh sebab itu, lonjakan kenaikan trafik data di masa Lebaran tahun ini berhasil diimbangi pula dengan kualitas prima. Hal itu dapat dilihat dari kecepatan unduh rata-rata yang lebih cepat 9 persen dibandingkan hari biasa.

Tidak hanya itu, Indosat Ooredoo juga tetap memperhatikan layanan telekomunikasi dasar seperti telepon dan SMS. Karenanya, jumlah pengaduan pelanggan yang masuk ke call center dan kanal pelayanan digital Indosat Ooredoo turun 37 persen di masa Lebaran kali ini.

"Sebagai perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia, senang rasanya Indosat Ooredoo bisa memberikan pengalaman terbaik di masa penuh tantangan ini dengan berbagai produk dan layanan berkualitas, transparan, dan dipercaya pelanggan," tutur Director and Chief Operating Officer Indosat Ooredoo, Vikram Sinha dalam keterangan resmi yang diterima, Selasa (18/5/2021).

Indosaat Ooredoo juga mencatat lebih dari 90 persen tiket pengaduan berhasil diselesaikan kurang dari 24 jam, Jumlah pengguna aktif aplikasi myIM3 pun naik sebesar delapan persen jika dibandingkan hari biasa.

Indosat Ooredoo memprediksi tren peningkatan trafik, khususnya data masih akan tinggi di masa cuti dan liburan sekolah dalam seminggu ke depan. Namun operator yang identik dengan warna kuning menjamin layanan yang dihadirkan masih akan prima.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Antisipasi Indosat Ooredoo

Kesiapan Indosat Ooredoo di tahun ini turut ditunjang dengan data statistik Ramadhan dan Lebaran tahun lalu. Karenanya, kenaikan di masa Lebaran 2021 terutama di wilayah Aceh, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur dapat diantisipasi.

Sementara itu tim Indosat Ooredoo Network Operation Center dan Indosat Ooredoo Service Operation Center yang tergabung dalam Command Center sejak H-4 Lebaran mencatat sejumlah wilayah yang sangat aktif memanfaatkan layanan data Indosat Ooredoo.

Adapun wilayah tersebut adalah Aceh, Banjarnegara, Cianjur, Cirebon, Jember, Kisaran Tebing Tinggi, Madura, Pati, Serang, dan Tegal.

Tidak hanya itu, peningkatan trafik telekomunikasi dan pergerakan mobilitas pelanggan yang dinamis juga mampu diantisipasi dengan model operasi digital berbasis artificial intelligence dan otomatisasi yang diimplementasikan sejak tahun lalu.

3 dari 3 halaman

Kenaikan Pemakaian Layanan di Lebaran 2021

Untuk tahun ini, Indosat turut mencatat kenaikan pemakaian sejumlah layanan digital, seperti mobile gaming yang naik 90 persen, media sosial naik 26 persen, messaging dan video call naik 21 persen, serta streaming video maupun musik naik 1 persen.

Sejumlah aplikasi yang diketahui meningkat tajam pemakaiannya di masa Lebaran ini adalah TikTok, Instagram, WhatsApp. Sementara untuk game yang mencatat hal tersebut adalah Mobile Legends, PUBG Mobile, dan Free Fire.

Keberhasilan menjaga kualitas layanan selama masa Lebaran ini, menurut Vikram kian spesial, karena video kampanye Ramadhan IM3 Ooredoo yang berjudul Bulan yang Baik bersama dengan Sal Priadi dinobatkan sebagai salah satu iklan Ramadhan 2021 terbaik se Asia Pasifik di YouTube.

"Ini merupakan penghargaan ketiga kami di kategori yang sama selama tiga semester berturut-turut. Pencapaian ini menunjukkan bagaimana Indosat Ooredoo mampu menjangkau hati pelanggannya lebih dalam dan menyentuh ratusan juta rakyat Indonesia lewat produk maupun layanan inovatifnya," tutur Vikram menutup pernyataanya.

(Dam/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.