Ramai Aplikasi TikTok Lite, Apa Itu?

Ilustrasi TikTok, Aplikasi TikTok. Kredit: antonbe via Pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Aplikasi TikTok Lite kini tengah ramai diperbincangkan warganet di Tanah Air. Sebenarnya, apa itu aplikasi TikTok Lite? Sesuai namanya, aplikasi ini merupakan versi ringan dari TikTok biasa

Seperti dikutip dari laman Play Store TikTok Lite, Kamis (6/5/2021), aplikasi ini hanya berukuran sekitar 20MB, lebih kecil dari TikTok versi biasa yang berukuran sekitar 75MB.

Selain ukurannya yang lebih kecil, aplikasi ini juga diklaim lebih hemat kuota. Dengan aplikasi yang lebih ringan, TikTok Lite pun menjanjikan pengalaman akses yang lebih cepat.

Namun mengingat ini versi ringan, TikTok Lite hadir dengan deretan fitur utamanya saja. Karenanya, sejumlah fitur seperti Duet, React, dan Live Photos absen di aplikasi ini.

Kendati ramai dalam beberapa hari belakangan, aplikasi Lite ini sebenarnya sudah muncul sejak 2018. Awalnya, aplikasi ini tersedia memang untuk sejumlah negara saja, utamanya Asia termasuk Indonesia.

Baru setelahnya, aplikasi TikTok Lite menyambangi wilayah lain, seperti Brasil, Rusia, Ekuador, dan beberapa negara lain termasuk di Afrika.

Uniknya, meski sama-sama dikembangkan TikTok, pengembang aplikasi TikTok Lite ditulis berbeda di Play Store. Jika TikTok dirilis oleh TikTok Pte.Ltd, TikTok Lite dirilis TikTok PTE.ltd yang juga merilis TikTok Wall Picture.

2 dari 3 halaman

Induk Perusahaan TikTok Rilis Aplikasi Helo di Indonesia

Di sisi lain, aplikasi Helo resmi diperkenalkan di Indonesia setelah sejak akhir tahun 2020 masuk ke Indonesia. Aplikasi Helo merupakan bagian dari ByteDance, perusahaan induk TikTok.

Mengutip keterangan yang diterima Tekno Liputan6.com, Rabu (21/4/2021), Helo merupakan platform digital terintegrasi yang mewadahi seluruh pengguna untuk menginspirasi kebebasan, berekspresi, dan memberdayakan budaya yang beragam.

Helo memiliki tiga fungsi, yakni hiburan dengan berbagai konten, berjejaring atau berkomunikasi, serta mendapatkan update berita terkini. Helo sendiri diklaim menghadirkan kumpulan konten lokal dari pengguna dan kreator di Indonesia.

Seiring dengan hasil riset Hootsuite dan We Are Social, pengguna internet melakukan aktivitas bertemu dengan komunitas baru di aplikasi social networking, mencari hiburan dengan aplikasi entertainment atau video, dan terhubung dengan messenger.

Dengan tren ini, Helo menggabungkan ketiganya dengan menghubungkan beragam komunitas sekaligus menyediakan platform untuk mengekspresikan diri.

3 dari 3 halaman

Wadah Berkreasi

Country Head of Operations Helo Indonesia Indira Melik mengatakan, Helo hadir sebagai wadah berkreasi, terhubung, dan mendapat informasi baru serta hiburan yang komplit.

"Keunikan Helo terdapat di kumpulan konten lokal dari berbagai pengguna dan kreator Indonesia," katanya.

Helo berharap menjadi go-to platform dengan fitur canggih sebagai sumber informasi dan koneksi masyarakat dalam satu aplikasi bagi siapa pun.

Helo menawarkan berbagai keunikan, antara lain adalah:

- Pengguna Helo bisa menikmati kumpulan konten lokal dan keragaman budaya, termasuk unggahan dari pengguna atau kreator, video lucu, hiburan, dan emotional status (seperti quote). Helo dilengkapi dengan music video template dan kumpulan stiker lengkap

- Memungkinkan pengguna terhubung dengan pengguna lain dalam jaringan yang luas melalui konten dan unggahan yang tersedia dalam berbagai format, tidak hanya video tetapi berupa foto, gambar, dan teks

- Helo dirancang untuk pengguna yang memiliki mobilitas tinggi dan produktif, di dalam 1 aplikasi pengguna bisa mendapatkan informasi dan hiburan sekaligus

- Fitur Tren Helo, fitur yang memungkinkan pengguna mengakses berita atau tren terbaru yang ramai diperbincangkan warganet. Tren ini akan selalu diperbarui secara real-time.

- Lingkungan di dalam Helo terpercaya dan aman sehingga mendorong pertukaran ide dan perspektif yang lebih bertanggung jawab dengan penerapan kebijakan dan pedoman komunitas.

(Dam/Isk)