Sukses

WhatsApp Web Akan Minta Pengguna Pindai Sidik Jari Sebelum Dapat Kode QR

WhatsApp Web akan meminta pengguna memindai sidik jari atau wajah sebelum mendapatkan kode QR untuk login.

Liputan6.com, Jakarta - WhatsApp menghadirkan fitur keamanan baru untuk penggunaan WhatsApp Web. Kendati begitu, fitur keamanan ini menghubungkan WhatsApp yang dipasang di perangkat smartphone dengan WhatsApp Web.

Diungkapkan WhatsApp, aplikasi pesan instan ini memang pertama kali diciptakan untuk penggunaan ponsel.

Namun seiring perkembangannya, ada ratusan juta pengguna di dunia yang juga memakai WhatsApp di komputer mereka baik melalui aplikasi desktop maupun WhatsApp Web.

Pihak WhatsApp sendiri menghadirkan fitur keamanan baru antarperangkat agar performa WhatsApp Web dan desktop seaman performa aplikasi ponsel.

Dengan begitu, komunikasi antarpengguna pun tetap aman dan terjaga privasinya.

Adapun fitur keamanan untuk aplikasi Web dan desktop ini bekerja dengan menambah lapisan keamanan ketika pengguna ingin mensinkronkan akun WhatsApp dari smartphone ke komputer mereka.

Cara kerjanya, WhatsApp memanfaatkan sistem operasi ponsel yang telah mendukung fitur autentikasi wajah atau sidik jari.

"Ketika pengguna ingin mensinkronkan akun mereka dengan WhatsApp Web atau desktop, mereka akan diminta untuk melakukan autentikasi biometrik (pengenalan wajah atau sidik jari) di smartphone sebelum diminta memindai kode QR," kata WhatsApp melalui keterangan yang diterima Liputan6.com, Kamis (28/1/2021).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Dilindungi sistem keamanan privasi

Tambahan lapisan keamanan ini bertujuan untuk meminimalisasi kemungkinan teman atau rekan kerja pengguna (jika sudah bekerja di kantor lagi) untuk mensinkronkan akun ke perangkat lain tanpa sepengetahuan pengguna.

"Kami menghadirkan fitur ini untuk memperkuat fitur keamanan yang telah ada, yakni memunculkan notifikasi saat ada yang login di WhatsApp Web atau desktop serta pengaturan untuk keluar dari semua perangkat di aplikasi smartphone yang bisa digunakan kapan pun," kata pihak WhatsApp.

Autentikasi wajah dan sidik jari yang dilakukan di perangkat pengguna otomatis terlindungi oleh sistem keamanan privasi.

 

3 dari 3 halaman

Pastikan tak akses informasi biometrik dari smartphone pengguna

WhatsApp menekankan, pihaknya tidak akan bisa mengakses informasi biometrik yang tersimpan di OS smartphone pengguna.

WhatsApp akan meluncurkan fitur keamanan antarperangkat ini bersamaan dengan desain visual baru WhatsApp Web.

Selanjutnya, update ini akan tersedia di smartphone pengguna yang kompatibel dalam beberapa minggu ke depan.

(Tin/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini