Sukses

HBO Beri Lampu Hijau Adaptasi Serial The Last of Us

HBO memastikan serial The Last of Us akan mulai diproduksi berikut dengan sosok yang akan menahkodainya.

Liputan6.com, Jakarta - Adaptasi gim The Last of Us dalam bentuk serial TV dipastikan terwujud. Hal ini diketahui setelah HBO akhirnya memberi lampu hijau untuk produksi serial tersebut.

Dikutip dari Engadget, Senin (23/11/2020), serial ini nantinya akan dinahkodai oleh Neil Druckman sebagai penulis dan kreator Chernobyl, Craig Mazin. Adapun produksi serial ini akan dilakukan oleh Sony PlayStation Production.

Serial ini akan mengangkat kisah dari gim The Last of Us pertama yang rilis tujuh tahun lalu. Karenanya, kisah dalam serial akan menitikberatkan pada perjalanan Joel dan Ellie.

Hanya memang untuk sekarang, belum ada informasi mengenai pemeran dari karakter yang ada di serial ini. Selain The Last Of Us, Sony diketahui akan melakukan adaptasi serupa untuk sejumlah judul gim yang dimilikinya.

Hal itu diungkap Co-President PlayStation Production, Chris Parnell, pada The Hollywood Reporter beberapa waktu lalu. Menurut Chris, gim ini akan menjadi kisah pertama dari banyak adaptasi lain yang masuk dalam rencana. 

Untuk diketahui, adaptasi gim The Last of Us sendiri sudah diketahui sejak awal tahun ini. Pada Maret 2020, HBO bersama Naughty Dog dilaporkan sudah menjalin kesepakatan untuk mengembangkan serial berdasarkan gim ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Meski Buta, Gamer Ini Mampu Tamatkan The Last of Us Part 2

Di sisi lain, Sony dan Naughty Dogs baru saja meluncurkan gim paling dinanti gamer tahun ini, yaitu The Last of us Part 2.

Meluncur secara eksklusif di PlayStation 4 (PS4), The Last of Us Part 2 banyak mendapatkan pujian dan kritik dari berbagai pihak baik dari sisi cerita hingga gameplay.

Meski begitu, tak banyak pihak yang memuji fitur yang ada di dalam gim ini. Salah satunya adalah accessibility features (fitur aksesibilitas).

Dengan fitur ini, tim pengembang The Last of Us Part 2 mampu memperluas cakupan gamer mereka ke pemain dengan disabilitas yang mencegah mereka bermain gim populer lainnya.

Namun, streamer Twitch dan advokat untuk gamer disabilitas, SightlessKombat berhasil menamatkan gim The Last of Us Part 2.

Dikutip dari akun Twitter-nya via Gamerant, Senin (29/6/2020), The Last of Us Part 2 menjadi gim pertama yang berhasil dia tamatkan sendiri tanpa bantuan orang lain.

3 dari 3 halaman

Puji Fitur Aksesibilitas di The Last of Us Part 2

Lebih lanjut, SightlessKombat juga berbagi pengalamannya bermain gim The Last of Us Part 2 dengan menggunakan fitur aksesibilitas pada Juni 2020 di blog-nya, yaitu Can I Play That.

Dia memuji tim pengembang dengan memperkenalkan fitur narasi ketika gamer akan melakukan aksi, sistem save/load, isyarat audio saat bermain, dan sistem auto-aim di dalam gim yang memudahkan gamer tunanetra.

Sebelumnya, Microsoft juga mengambil langkah serupa dengan memasukkan opsi serupa di Gears 5 pada tahun lalu dengan Xbox Adaptive Controller yang dapat di modifikasi.

Dengan mod ini, gamer yang tidak dapat menggunakan gamepad tradisional dan dapat mengkustomisasi perangkat lain agar tetap dapat bermain gim di konsol gim Xbox saat ini hingga Xbox Series X mendatang.

Bila Sony berencana untuk mengambil langkah serupa seperti Microsoft di konsol gim PlayStation 5 (PS5), maka fitur di gim Naughty Dog pada The Last of Us 2 ini dapat diadopsi.

The Last of Us Part 2 saat ini sudah meluncur di PlayStation 4.

(Dam/Ysl)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini