Liputan6.com, Jakarta Inggris menciptakan teknologi baru untuk mengatasi penyakit malaria yang merenggut nyawa sekitar 400 ribu jiwa setiap tahunnya. Mereka menggunakan drone yang dikendalikan oleh satelit yang dapat mendeteksi nyamuk berkembang biak.
VIDEO: Inggris Ciptakan Drone untuk Perangi Penyakit Malaria
pada 11 Nov 2020, 18:00 WIBDiperbarui 11 Nov 2020, 18:00 WIB
Advertisement
TRENDING
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
- Kawal Distribusi Hewan Ternak Jelang Idul Adha, Mentan Andalkan Posko Daerah
- 6 Potret Pernikahan Maudy Ayunda dan Jesse Choi, Penuh Haru Bahagia
- Update Covid-19 Senin 23 Mei 2022: Positif 6.052.764, Sembuh 5.893.340, Meninggal 156.534
- Pasar Kripto Menguat Terbatas, Analis Ingatkan Investor Tetap Hati-Hati
- Dijuluki Ratu Everest, Wanita 48 tahun Ini Mendaki Gunung Everest Untuk Ke-10 Kalinya
- Khofifah: Calon Jemaah Haji Jatim Segera Vaksin, Jangan Sampai Gagal Berangkat
- Kymco K Rider 400 Resmi Mengaspal, Spesifikasinya Bikin Adrenalin Terpacu
- Viral Warung Makan Kerek di Perkantoran Jakarta Selatan, Unik dan Murah Meriah
- Waspada, WHO Prediksi Kasus Cacar Monyet Semakin Bertambah
- Wamenkumham Bantah Pernyataan Mahfud Md: Larangan LGBT Tidak Ada Dalam RKUHP
- Klasemen Akhir Liga Inggris 2021/2022: Dramatis, Manchester City Akhirnya Juara
- Universitas Gadjah Mada dan Binus Juarai IEL University Series Season 4 2022