Sukses

Warganet Keluhkan Sinyal XL Tiba-Tiba Hilang

Sejumlah warganet mengeluhkan tiba-tiba sinyal dari XL hilang sejak siang tadi.

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah pengguna operator seluler XL siang ini mengeluhkan sinyal jaringan di perangkat mereka yang tiba-tiba hilang dengan status no service.

Salah satu pengguna XL, Renji, mengatakan tiba-tiba jaringan internetnya tiba-tiba menghilang. Dia sempat mengira kuota internetnya habis atau memasuki masa tenggang, sehingga dia mengisi pulsa terlebih dulu.

"Saya kira kuotanya habis, sampai isi kuota 100 ribu, tapi ternyata tidak bisa-bisa. Jam dua kira-kira (internetnya tidak berfungsi)," tutur Renji kepada Tekno Liputan6.com, Jumat (30/10/2020).

Selain Renji, Tekno Liputan6.com pun memantau masalah ini ternyata ramai dibicarakan di Twitter. Topik mengenai XL yang mengalami gangguan banyak dikicaukan sejumlah pengguna.

Hingga berita ini diturunkan, Tekno Liputan6.com masih menunggu konfirmasi dari XL. Namun dari sejumlah warganet diketahui masalah ini sudah berangsur normal.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

XL Axiata Tetapkan Susunan Direksi Baru

Sebelumnya, PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Selasa (27/10/2020). Salah satu agenda utama adalah perubahan susunan anggota direksi.

XL Axiata menunjuk pengganti Direktur Keuangan yang sebelumnya mengundurkan diri dan mengangkat satu direktur baru.

XL Axiata mengusulkan anggota direksi baru, yaitu Budi Pramantika sebagai direktur pengganti Mohamed Adlan Bin Ahmad Tajudin. Selain itu perusahaan juga menunjuk I Gede Darmayusa sebagai direktur baru.

RUPSLB selanjutnya menyetujui untuk menerima pengunduran diri Mohamed Adlan Bin Ahmad Tajudin dari jabatannya sebagai direktur terhitung sejak 1 November, serta memberikan pembebasan dan pelunasan tanggung jawab sepenuhnya (Acquit et de Charge) kepadanya sebagai direktur atas segala tindakan pengurusan terhitung mulai 1 Januari 2020 hingga 1 November 2020.

Selanjutnya, rapat menyetujui mengangkat Budi Pramantika sebagai direktur menggantikan Mohamed Adlan Bin Ahmad Tajudin terhitung sejak 1 November 2020 sampai berakhirnya masa jabatan direksi pada penutupan RUPS Tahunan pada 2024.

RUPSLB juga menyetujui mengangkat I Gede Darmayusa sebagai direktur terhitung sejak 4 November 2020 sampai berakhirnya masa jabatan direksi pada penutupan RUPS Tahunan pada 2024.

3 dari 3 halaman

Susunan Direksi Baru

Susunan anggota direksi XL Axiata per 4 November 2020 sebagai berikut:

Presiden Direktur : Dian Siswarini

Direktur : Abhijit J. Navalekar

Direktur : Yessie D. Yosetya

Direktur : David Arcelus Oses

Direktur : Budi Pramantika

Direktur : I Gede Darmayusa

Sebagai informasi, Budi Pramantika sebelumnya menjabat sebagai Deputy Chief Financial Officer. Bergabung di XL Axiata sejak Mei 2019, Budi memiliki pengalaman selama 14 tahun memegang berbagai jabatan di bidang keuangan.

Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai ASEAN Regional CFO di PT GE Health Care, Country CFO di PT GE Indonesia , dan Asia Pacific CFO di GE Transportation.

Sementara itu, I Gede Darmayusa menduduki jabatan baru sebagai Direktur Teknologi. Mengabdi di XL Axiata sejak 2014, posisi terakhirnya sebagai Caretaker Chief Technology Officer. Gede memiliki pengalaman yang luas di bidang telekomunikasi. Di posisi barunya ini, Gede akan memimpin pengelolaan dan pengembangan jaringan.

(Dam)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini