Sukses

Harta Orang Terkaya di Dunia Jeff Bezos Bertambah Rp 190 Triliun dalam Sehari

Harta orang terkaya di dunia Jeff Bezos bertambah USD 13 miliar (atau setara Rp 190 triliun) pada hari Senin lalu.

Liputan6.com, Jakarta - Harta orang terkaya di dunia Jeff Bezos bertambah USD 13 miliar (atau setara Rp 190 triliun) pada hari Senin lalu. Pertambahan harta Bezos ini dengan jumlah fantastis ini terjadi hanya dalam waktu sehari.

Dalam laporan Bloomberg, pertambahan harta Bezos ini merupakan pertambahan kekayaan paling besar bagi seorang individu, yang tercatat sejak 2012.

Penambahan jumlah kekayaan Jeff Bezos seiring dengan kenaikan nilai saham Amazon sebesar 73 persen pada tahun ini. Kenaikan nilai saham ini dipicu oleh optimisme terhadap tren belanja online.

Pria berusia 56 tahun itu merupakan orang terkaya di dunia. Hebatnya lagi, sepanjang tahun 2020, kekayaan Jeff Bezos juga meningkat tajam dari USD 74 miliar (Rp 1.082 triliun) menjadi USD 189,3 miliar (Rp 2.770 triliun). Demikian dilaporkan Bloomberg, Rabu (22/7/2020). Padahal, Amerika Serikat kini tengah mengalami penurunan ekonomi.

Nilai kekayaannya bahkan diperkirakan melebihi valuasi pasar perusahaan besar seperti Exxon Mobil Corp, Nike, dan McDonald's Corp.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Mantan Istri Jeff Bezos

Seiring naiknya nilai saham Amazon, mantan istri Bezos, Mackenzie Bezos juga mendapatkan tambahan kekayaan sebesar USD 4,6 miliar pada saat yang sama. Kini, Mackenzie menjadi orang terkaya ke-13 di dunia.

Tak hanya Jeff Bezos, sejumlah bos raksasa teknologi lainnya juga mengalami kenaikan harta. Semuanya dipicu oleh banyaknya orang yang harus tinggal di rumah selama pandemi Covid-19.

3 dari 3 halaman

Elon Musk dan Mark Zuckerberg

Salah satunya adalah CEO Tesla Elon Musk yang kekayaannya meningkat sebesar USD 47 miliar sepanjang 2020.

Sementara, harga bos Facebook Mark Zuckerberg juga meningkat sekitar USD 15 miliar tahun ini. Padahal, saat ini sejumlah merek tengah memboikot iklan di Facebook.

(Tin/Why)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini