Sukses

Jadi Penerus C2, Realme Optimistis C11 Bakal Sesukses Pendahulunya

Realme memiliki ekspektasi yang tinggi untuk kesuksesan Realme C11, mengingat penjualan Realme C2 yang sangat baik.

Liputan6.com, Jakarta - Realme baru saja merilis smartphone entry level-nya, Realme C11. Perangkat ini didapuk menjadi penerus dari Realme C2, smartphone Realme paling laris di Indonesia.

Marketing Director Realme Indonesia Palson Yi mengatakan, alih-alih menjadi penerus dari C3 yang sudah dirilis sebelumnya, Realme C11 dipilih untuk menggantikan C2.

Pasalnya dari segi harga, Realme C11 setara dengan C2 di harga Rp 1,5 jutaan. Sementara Realme C3 berada di rentang harga Rp 1,8 jutaan dan menawarkan spesifikasi yang lebih tinggi.

Selain itu, dari segi usia produk, Realme C2 yang sudah lebih dari setahun. Namun perangkat ini tetap mendapatkan tanggapan yang sangat baik dari pasar.

"Realme berupaya memberikan perangkat di rentang harga serupa C2, tetapi dengan spesifikasi yang lebih baik, prosesornya baru, dan desain lebih baik. Jadi Realme C11 merupakan upgrade-nya," kata Palson, saat memperkenalkan Realme C11 secara live streaming, Selasa (30/6/2020).

Melihat kesuksesan Realme C2, apakah Realme menargetkan hal serupa untuk penerusnya, Realme C11?

Palson pun memberikan jawaban atas hal ini. Menurutnya, Realme memiliki ekspektasi yang tinggi untuk kesuksesan Realme C11, mengingat penjualan Realme C2 yang sangat baik.

Tanpa menyebut angka pastinya, Palson mengatakan, di Indonesia Realme C2 terjual lebih dari 1 juta unit.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Feedback Positif tentang Realme C11

"Sebelum Realme C11 dirilis hari ini, kami selalu mengecek komentar atau feedback dari fans, cukup banyak yang mengirimkan pesan mengenai C11. Dari feedback (positif) itu, saya rasa, Realme C11 bisa (terjual) lebih baik dibandingkan C2," tutur Palson.

Apalagi menurut Palson, Realme C11 mengusung spesifikasi dan desain yang lebih baik dibandingkan pendahulunya.

Palson juga sempat "curhat", meski usia C2 sudah lebih dari satu tahun, sejumlah promotor menyebut banyak konsumen yang masih mencari Realme C2. Padahal ketersediaan di pasaran sudah mulai sedikit.

Oleh karenanya, hal ini akan dijadikan strategi. Nantinya jika ada konsumen yang mau membeli Realme C2, promotor atau pihak toko langsung merekomendasikan Realme C11 alih-alih C2.

3 dari 3 halaman

Strategi

Apalagi, dengan kehadiran Realme C11, Realme C2 akan segera dihentikan produksinya. Jadi, para konsumen bisa mendapatkan smartphone yang lebih inovatif dan performa lebih baik dibandingkan dengan pendahulunya.

Sekadar informasi, Realme C11 sendiri hadir untuk menyasar para konsumen yang mencari smartphone dengan harga terjangkau.

Misalnya, pengguna feature phone yang beralih ke smartphone, pengguna smartphone lawas yang mau ganti perangkat baru, orang-orang yang butuh perangkat terjangkau dengan spesifikasi lebih, hingga ke mahasiswa atau first jobber.

"Realme C11 salah satunya menyasar mereka yang memakai smartphone model lawas yang perangkatnya sudah nge-lag, baterainya drop, layar kecil, dan mau ganti ke smartphone yang harganya terjangkau," kata Palson.

(Tin/Isk)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini