DANA Siapkan Fitur Pendataan Warung Lewat Miniprogram Siap Siaga Covid-19

DANA, Pengganti Dompet Konvensional Menjadi Digital Dompet — DANA, Dompet Digital Indonesia merupakan sebuah layanan dari perusahaan rintisan (start up) di bidang teknologi finansial. (Liputan6.com/Angga Yuniar).

Liputan6.com, Jakarta Dompet digital masa kini, DANA mendukung Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) untuk memajukan perekonomian UMKM pada khususnya, di tengah pandemi Covid-19. Ya, DANA memberi dukungan dengan menghadirkan fitur pendataan UMKM, dalam miniprogram Siap Siaga COVID-19.

Fitur pendataan UMKM ini merupakan bentuk dukungan DANA terhadap gerakan sosial #BelanjadiWarungTetangga yang digagas Kemenkop UKM.

Vincent Iswara, CEO dan salah satu pendiri DANA menjelaskan bahwa DANA memberikan dukungan terhadap program Kemenkop UKM, untuk mendata para pelaku UMKM termasuk warung kelontong dan warung makan kecil.

"Melalui fitur pendataan UMKM, kami mengajak pengguna dompet digital DANA untuk mendaftarkan warung-warung di sekitar tempat tinggalnya, dan membantu mereka untuk tetap bertahan di tengah pandemi COVID-19 yang berdampak pada penurunan omset harian mereka," jelas Vincent.

Vincent menjelaskan, Gerakan #BelanjaDiWarungTetangga ini merupakan bentuk solidaritas masyarakat yang dapat dilakukan melalui aplikasi dompet digital DANA.

Jadi para pengguna DANA dapat berpartisipasi dengan mengakses miniprogram Siap Siaga COVID-19, memilih opsi ‘Daftarkan Warung Sekitar Kamu’ lalu mendaftarkan nama dan nomor telepon pemilik warung, jenis usaha, serta alamat tempat usaha mereka.

"Dengan melakukan pendataan ini, pengguna DANA telah ikut serta dalam aksi nyata menyelamatkan warung-warung di sekitar mereka dan turut menggerakkan perekonomian nasional," jelas Vincent.

2 dari 2 halaman

Miniprogram Siap Siaga COVID-19

Nantinya daftar warung yang disampaikan pengguna DANA melalui miniprogram Siap Siaga COVID-19, dan akan langsung diserahkan ke Kemenkop UKM.

Selanjutnya Kemenkop UKM akan mengelola data pendistribusian bantuan, kepada warung-warung tersebut, berupa bantuan tunai.

Bantuan dapat juga berupa persediaan bahan pokok dengan harga normal dari BUMN klaster pangan yang bekerja sama dengan Kemenkop.

Terkait bantuan tersebut, DANA mengapresiasi inisiatif pemerintah melalui Kemenkop UKM, dengan memberi dukungan maksimal, dalam program yang bertujuan untuk menggerakkan roda perekonomian, di tengah pandemi global.

"Ini selaras dengan komitmen kami untuk terus mengontribusikan teknologi dan kapabilitas platform DANA yang terbuka untuk memajukan ekosistem perekonomian Indonesia," ujar Vincent.

Untuk diketahui, sebelumnya DANA telah memperkenalkan miniprogram Siap Siaga COVID-19 yang dapat diakses melalui aplikasi dompet digital DANA.

Pengguna DANA bisa memperoleh fakta-fakta dan beragam informasi edukatif terkait COVID-19, melakukan diagnosa kesehatan secara mandiri, hingga melakukan donasi digital, guna membantu penyediaan alat pelindung diri untuk tenaga kesehatan. Termasuk pembiayaan pengobatan masyarakat yang terdampak COVID-19 melalui kerja sama DANA dengan Kitabisa.com.

"Pengintegrasian beragam akses fundamental terkait isu COVID-19 ke dalam satu akun dompet digital DANA merupakan wujud kesungguhan DANA sebagai perusahaan teknologi terdepan dari Indonesia, yang berkontribusi langsung dalam meningkatkan kesadaran dan produktivitas masyarakat di tengah pandemi yang kini tengah berlangsung," jelas Vincent.

(*)