Sukses

Pengembang League of Legends Umumkan Gim Baru, Mirip CS:GO dan Overwatch

Riot Games yang dikenal sebagai pengembang League of Legends baru saja mengumumkan gim baru yang mengusung genre shooter.

Liputan6.com, Jakarta - Pengembang League of Legends, Riot Games, baru saja mengungkapkan kehadiran gim baru besutannya. Gim berjudul Valorant ini mengusung genre shooter dan menjadi yang pertama ditawarkan oleh Riot Games.

Dikutip dari The Verge, Rabu (4/3/2020), berdasarkan video singkat dirilis, gim ini memiliki gameplay mirip CS:GO dengan karakter yang memiliki kemampuan khusus layaknya di Overwatch.

Menurut Riot Games, gim ini menghadirkan pertarungan lima lawan lima dengan memanfaatkan senjata terbaik. "Bayangkan, gim tactical shooter bertemu dengan kekuatan hipernatural," tulis pengembang dalam situs resminya.

Kemungkinan gim ini akan rilis untuk versi beta di PC pada musim panas atau pertengahan tahun ini. Sementara jadwal rilis resmi Valorant sendiri belum diungkap lebih lanjut.

Meski belum rilis secara resmi, Riot Games kemungkinan besar sudah mendesain Valorant untuk gim esports atau untuk kompetisi, yang dapat dilihat dari spesifikasinya. Bahkan, pengembang menegaskan tidak memberi ruang untuk aksi curang sejak hari pertama.

Kehadiran gim ini disebut tidak lepas dari upaya Riot Games untuk mengembangkan pasar dengan genre yang lebih luas. Seperti diketahui, Riot Games begitu populer dengan gim League of Legends yang kini berusia satu dekade.

Sebelumnya, pengembang asal Amerika Serikat ini juga memperkenalkan sebuah inisiatif baru untuk memperluas dunia League of Legends. Dengan inisiatif ini, gim League of Legends akan hadir dalam bentuk dan genre baru.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Riot Games Buat Inisiatif Baru, Perluas Dunia League of Legends

Akhir tahun lalu, usai ulang tahun ke-10, Riot mengumumkan dua inisiatif baru. Lewat inisiatif baru ini, Riot Games disebut ingin mengembangkan dunia (universe) League of Legends.

Dikutip dari The Verge, Sabtu (7/12/2019), pengembangan dunia League of Legends itu termasuk memperluas gim ini ke genre lain, seperti fighting, spinoff untuk mobile, termasuk seri animasi TV.

Selain itu, Riot juga mengumumkan penerbit baru bernama Riot Forge yang bertugas menangani kerja sama dengan sejumlah studio lebih kecil untuk menciptakan lebih banyak gim bertema League of Legends.

Meski baru diumumkan, Riot mengatakan sebenarnya sudah ada beberapa judul yang tengah dikembangkan. Namun pihaknya belum dapat mengungkap judul gim atau rekanan yang menggarapnya.

3 dari 3 halaman

Siap Kerjasama dengan Pengembang Lain

"Kami bersemangat berkolaborasi dengan studio yang punya identitas unik, baik dari style, mekanis gim, hingga desain, untuk mewakili League of Legends," tutur Head Riot Forge Leanne Loombe.

Oleh sebab itu, Loombe mengatakan Riot tidak menargetkan genre spesifik dalam pengembangan gim baru, melainkan ingin menggarap beragam genre gim.

Untuk informasi, League of Legends merupakan judul yang sudah tidak asing di kalangan gamer dan dikenal sebagai salah satu judul gim populer. Karenanya, wajar apabila Riot ingin mempertahankan hal tersebut.

Namun, Riot Forge tidak hadir untuk sekadar mengembangkan gim baru, melainkan pelengkap dari gim utama. Untuk itu, Riot Forge menargetkan gim yang dirilisnya sebagai pelengkap League of Legends.

(Dam/Ysl)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini