Sukses

WhatsApp di Android dan iOS Bakal Segera Cicipi Dark Mode

WhatsApp akan segera merilis fitur Dark Mode untuk perangkat Android dan iOS. Informasi tentang rencana kehadiran fitur ini sebelumnya juga sudah beredar.

Liputan6.com, Jakarta - WhatsApp akan segera merilis fitur Dark Mode untuk perangkat Android dan iOS. Informasi tentang rencana kehadiran fitur ini sebelumnya juga sudah beredar.

Dilansir Phone Arena, Rabu (25/12/2019), berdasarkan informasi dari orang yang menguji Dark Mode di WhatsApp, fitur tersebut sudah siap dirilis untuk aplikasi Android. Sementara untuk iOS, masih ada sedikit pekerjaan yang harus dilakukan, tapi diyakini juga akan segera hadir.

Berdasarkan laporan bulan lalu, WhatsApp menyiapkan dua versi Dark Mode berdasarkan Accessibility Settings iPhone. Selain Dark Mode, para pengguna iOS juga akan bisa mengaktifkan Low Data Mode, yang akan menghentikan unduhan otomatis pesan suara. Hal ini membuat pengguna bisa mengurangi penggunaan data.

Selain itu, juga akan ada dukungan WhatsApp untuk Haptic Touch. Berkat fitur tersebut, pengguna bisa menyentuh dan menahan ikon aplikasi untuk melihat opsi-opsi tambahan.

Bagi pengguna handset dengan layar AMOLED, fitur Dark Mode bisa menghemat daya baterai. Ini karena warna hitam yang diciptakan pada panel OLED dengan mematikan piksel di area-area yang sesuai, membuat daya baterai lebih hemat.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Fitur-fitur Baru WhatsApp Tahun Ini

WhatsApp merupakan salah satu aplikasi yang sering merilis fitur-fitur baru, termasuk pada tahun ini. Pada awal 2019, misalnya, WhatsApp merilis fitur forwarding limit, atau pembatasan pesan menjadi hanya bisa maksimal lima kali.

Dalam peluncurannya di Jakarta awal tahun ini, perwakilan WhatsApp menyebut, pembatasan jumlah forward pesan ini berlaku di semua negara. Pembatasan forward pesan sebagai upaya untuk membatasi peredaran hoaks dan ujaran kebencian.

Apalagi saat itu, Indonesia tengah dalam rangka menyambut Pemilu Presiden 2019, dan banyak hoaks yang disebarkan lewat aplikasi pesan semacam WhatsApp.

3 dari 3 halaman

Fitur Baru Lainnya

Fitur lain yang dirilis adalah memperkuat privasi untuk Group. Pada November lalu, Direktur Kebijakan APAC WhatsApp Clair Deevy mengunjungi Menkominfo Johnny G. Plate yang baru dilantik Presiden Joko Widodo.

Dalam kesempatan itu, WhatsApp sekaligus memperkenalkan pengaturan privasi baru untuk Group Chat.

Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mendapatkan kendali lebih saat hendak bergabung, atau tidak ke dalam obrolan grup.

Berkat fitur ini, pengguna bisa memilih untuk tidak mau bergabung ke grup jika diundang oleh seseorang yang tak dikenal.

(Din/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.