Sukses

IndiHome Luncurkan Layanan Internet Berkecepatan 1Gbps

IndiHome menyatakan kesiapannya untuk merilis layanan internet berkecepatan 1Gbps.

Liputan6.com, Jakarta - IndiHome, platform penyedia layanan internet besutan PT Telkom ini menyatakan kesiapannya untuk merilis layanan internet berkecepatan 1Gbps (gigabyte per detik).

Hal ini diungkap langsung oleh Siti Choiriana, selaku Direktur Consumer Service IndiHome disela-sela sesi Media Gathering di Garuda Wisnu Kencana, Bali, Sabtu (21/12/2019).

"Layanan ini akan mulai bisa diakses pada peluncurannya, yakni 22 Desember 2019. Konsumen sudah sangat menanti," kata wanita karib disapa Ana ini.

Ana mengatakan, bagi pelanggan IndiHome yang ingin meningkatkan kapasitas layanan mereka hingga ke 1GBps, maka kita dapat langsung memprosesnya pada hari itu juga.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tidak untuk Memperjualbelikan Lagi

Direktur Consumer Service IndiHome, Siti Choiriana. (Liputan6.com/ Ditto Radityo)

Lebih lanjut, Ana mengingatkan kepada konsumen agar tidak memanfaatkan kecepatan dan kapasitas baru ini untuk kepentingan retail atau dijual kembali sebagai pihak ketiga.

Dia mencatat, banyak kasus ditemukan sebuah rumah menjadi pihak ketiga yang memancar layanan internet miliknya dan diperjualbelikan ke para tetangga dengan bantuan pemancar buatan.

"Kita juga larang layanan 1Gbps ini untuk warnet karena kan dijual kembali, kalau untuk kepentingan komersil tidak boleh," tegas Ana.

Karenanya, konsumen layanan baru IndiHome ini diakui Ana tidak sembarangan. Hanya mereka yang memenuhi syarat peruntukan konkrit yang dapat menikmatinya.

"Seperti coffeeshop boleh, coworking space, kantor-kantor, atau icafe gaming gitu asal tidak dijual kembali karena kita menghidari fraud itu," Ana menandasi.

Sebagai informasi, layanan 1Gbps ini akan dibanderol dengan harga Rp 17,5 juta. Karenanya Ana mewanti-wanti konsumen untuk bijak menggunakan layanan barunya.

(Ditto Radityo/Ysl)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.