Sukses

Apple Watch Mampu Deteksi Detak Jantung Tak Teratur

Sensor optik pada Apple Watch dapat mendeteksi detak jantung tidak teratur tipe fibrilasi atrial.

Liputan6.com, Jakarta - Dalam studi bertajuk Apple Heart Study, yang melibatkan sekitar empat ratus ribu partisipan, Apple telah mengamati detak jantung mereka melalui Apple Watch.

Secara umum, studi yang diterbitkan di New England Journal of Medicine (NEJM) itu menyatakan, sensor optik pada Apple Watch dapat mendeteksi detak jantung tidak teratur tipe fibrilasi atrial.

Apple secara akumulatif telah merekrut 419.297 peserta selama 8 bulan. Selama rata-rata 117 hari pemantauan, 2161 peserta (0,52 persen) mendapat pemberitahuan detak jantung tidak teratur.

Di antara 450 partisipan yang mengembalikan tampalan EKG berisi data, ditemukan fibrilasi atrial pada 34 persen partisipan secara umum dan pada 35 persen partisipan di atas 65 tahun.

Kemudian di antara peserta yang mendapat pemberitahuan tentang detak jantung tidak teratur, nilai prediksi positif adalah 0,84 untuk pengamatan fibrilasi atrial pada EKG bersamaan dengan pemberitahuan denyut nadi tidak teratur berikutnya dan 0,71 untuk pengamatan fibrilasi atrial pada EKG bersamaan dengan takogram tidak teratur berikutnya.

Selanjutnya di antara 1.376 peserta yang mendapat pemberitahuan dan mengembalikan survei untuk penelitian ini, 57 persennya menghubungi penyedia layanan kesehatan eksternal.

Dalam hal ini tidak ditemukan hasil pemeriksaan yang berlawanan dengan temuan melalui Apple Watch pada studi ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Apple Perkenalkan Apple Watch Series 5

Diwartakan sebelumnya, Apple akhirnya mengumumkan kehadiran Apple generasi terbaru, yakni Series 5. Model terbaru ini sebenarnya hadir dengan desain dan ukuran yang sama seperti Series 4.

Salah satu perubahan penting yang diboyong Apple di smartwatch ini adalah kehadiran fitur always on display. Jadi, informasi waktu dapat terus muncul tanpa perlu membuat gerakan melihat jam terlebih dulu.

Perlu diketahui, kehadiran kemampuan always on display seakan menjawab keinginan para pengguna Apple Watch. Sebab, fitur ini disebut sudah lama dinantikan pengguna sejak smartwatch itu hadir pada 2015. 

Dikutip dari The Verge, Rabu (11/9/2019), Apple Watch Series 5 ini masih menjanjikan daya tahan baterai 18 jam, meski sudah dilengkap fitur always on display.

 

3 dari 3 halaman

Fitur Lainnya

Selain itu, tampilan menu dalam Apple Watch Series 5 ini juga didesain ulang mengingat hadir dengan fitur always on display. Nantinya, kecerahan layar akan diturunkan saat pengguna tidak melihatnya, tapi saat digerakkan layar akan tampil dengan cahaya penuh.

Apple Watch hadir dengan sejumlah material berbeda yang dapat dipilih sesuai keinginan pengguna, yakni aluminum, stainless steel, titanium, atau keramik.

Apple juga menyematkan kompas dan kemampuan panggilan darurat. Fitur lain yang juga hadir perangkat ini adalah penghitung langkah kaki, detak jantung, hingga pengukur kebisingan dan jadwal menstruasi.

Untuk harga, Apple Watch Series 5 akan dibanderol mulai USD 399 (Rp 5,6 juta) untuk versi GPS dan USD 499 (Rp 7 juta) untuk versi seluler. 

(Why/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini