Sukses

Tiongkok Buat Peraturan tentang Waktu dan Durasi Bermain Gim

Negeri Tirai Bambu itu mengeluarkan beberapa aturan yang membatasi waktu dan durasi bermain gim.

Liputan6.com, Jakarta - Setelah tahun lalu World Health Organization (WHO) mengumumkan bahwa kecanduan bermain gim termasuk ke dalam gangguan mental, Tiongkok mengambil langkah untuk mengurangi kecanduan bermain gim.

Negeri Tirai Bambu itu mengeluarkan beberapa aturan yang membatasi waktu dan durasi bermain gim.

Seperti dilansir dari CNN, Selasa (12/11/2019), gamer berumur di bawah 18 tahun akan tidak diperbolehkan bermain gim antara jam 10 malam hingga 8 pagi.

Pada hari kerja, anak hanya diperbolehkan bermain selama 90 menit. Namun ketika akhir pekan atau hari libur, anak-anak akan mendapatkan tambahan waktu menjadi 180 menit.

Tidak hanya waktu, peraturan ini juga mencakup pengeluaran/belanja di dalam transaksi mikro di gim. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bermitra dengan polisi

Gamer berumur 8 sampai 16 tahun diperbolehkan mengeluarkan uang hingga 200 Yuan atau sekitar 400 ribu Rupiah. Sementara gamer berumur 16 sampai 18 tahun diperbolehkan mengeluarkan dua kali lipatnya.

Untuk mengidentifikasi apakah ada gamer yang melanggar, pemerintah bermitra dengan kepolisian untuk menciptakan suatu sistem baru dalam pendaftaran karakter di gim.

Pemain nantinya akan diharuskan untuk menggunakan nama asli, hal ini juga memudahkan perusahaan gim menyocokan nama dengan basis data negara.

(Keenan Pasha)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini