Sukses

Nvidia Reka Ulang Pendaratan Apollo 11 di Bulan Lebih Sinematis

Nvidia telah mereka ulang peristiwa bersejarah pendaratan Apollo 11 di bulan dengan menggunakan teknologi RTX.

Liputan6.com, Jakarta - Dalam rangka ulang tahun ke-50 pendaratan Apollo 11 di bulan, Nvidia telah melakukan reka ulang peristiwa bersejarah itu dengan menggunakan teknologi RTX.

Bagi perusahaan yang dikenal sebagai produsen kartu grafis tersebut, ini sebetulnya bukan reka ulang pertama untuk peristiwa itu. Lima tahun lalu, Nvidia melakukan hal yang serupa.

Namun pada kesempatan kali ini, Nvidia menggunakan teknologi RTX yang lebih canggih ketimbang teknologi yang digunakan sebelumnya.

Mengutip Tech Crunch, Senin (22/7/2019), Nvidia berhasil menampilkan demonstrasi interaktif yang antara lain menunjukkan memberi gambaran sinematis dan realistis dari pendaratan Apollo 11 di Bulan.

Dalam keterangan di blog resminya, Nvidia mengatakan, "Dengan RTX, setiap piksel pada layar dihasilkan dengan melakukan tracing pada jalur dari seberkas cahaya mundur ke kamera (titik pandang penonton) secara real-time, yang mengambil detail dari objek yang berinteraksi dengannya."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Perlu Waktu Lebih dari Lima Tahun

Nvidia mengklaim para peneliti di perusahaannya memerlukan waktu lebih dari lima tahun untuk menyelesaikan proyek ini.

Mereka meneliti detail para angkasawan dan mengidentifikasi sifat-sifat partikel debu di bulan. Selain itu, mereka juga memperhitungkan daya pantul bahan-bahan pakaian luar angkasa yang dikenakan oleh para angkasawan.

Teknik tracing terhadap berkas cahaya yang digunakan di proyek ini memungkinkan Nvidia untuk melakukan reka ulang bagaimana sinar matahari bereaksi terhadap setiap permukaan. Hasilnya, cahaya dan bayangan dinamis yang dihasilkan oleh teknik itu memberi perspektif baru tentang peristiwa bersejarah tersebut.

Nvidia berkesempatan utnuk memamerkan hasil akhir proyek ini kepada Buzz Aldrin. Sebagai manusia kedua yang berjalan di permukaan bulan, Aldrin terlihat kagum dengan proyek ini. 

(Why/Ysl)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.