Sukses

Gara-Gara Layar OLED, Samsung Minta Apple Bayar Pinalti

Samsung tengah meminta Apple untuk membayar pinalti karena memesan panel OLED di bawah jumlah order yang disepakati.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah laporan dari Korea menyebut, Samsung tengah meminta Apple untuk membayar pinalti karena memesan panel OLED di bawah jumlah order yang disepakati.

Sekadar informasi, Apple menggunakan panel LCD untuk iPhone. Namun setelah ada iPhone X yang dirilis pada kuartal keempat 2017, iPhone mulai menggunakan panel OLED.

Samsung pun menjadi pemasok tunggal panel OLED untuk iPhone.

Namun, harapan Apple terkait penjualan perangkat iPhone terbaru tidak terpenuhi, pasalnya penjualan iPhone mengalami penurunan.

Gara-gara hal tersebut, pesanan Apple terhadap panel OLED milik Samsung pun jadi lebih sedikit ketimbang yang disepakati.

Mengutip laman Gizmochina, Kamis (27/6/2019), Samsung dan Apple sebelumnya telah menandatangani kesepakatan mengenai jumlah pesanan minimum untuk panel OLED iPhone.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pesanan Minimal 50 Juta Panel OLED

Berdasarkan laporan, Apple memesan 50 juta panel OLED pada awal 2017. Selain itu, pada 2018, Samsung kebagian 200 juta pesanan panel OLED.

Sayangnya, karena permintaan untuk iPhone X di bawah ekspekstasi, pesanan OLED langsung diturunkan.

Perusahaan pembesut layar milik Samsung, yakni Samsung Display, pun kini meminta Apple untuk membayar pinalti karena tidak memenuhi kesepakatan pemesanan minimal untuk layar OLED iPhone.

3 dari 3 halaman

Berharap Banyak

Samsung sebenarnya berharap banyak pada permintaan layar OLED Apple. Apalagi, perusahaan teknologi asal Korea Selatan itu memiliki rencana untuk membangun sebuah pabrik OLED raksasa di Tiongkok, karena permintaan pesanan OLED yang meningkat.

Pabrik layar OLED ini diprediksi memproduksi 30 persen lebih banyak ketimbang pabrik layar Samsung Display bernama A3. Pabrik A3 merupakan tempat di mana layar OLED untuk iPhone diproduksi.

Terakhir, Samsung disebut-sebut menggenlontorkan dana investasi sebesar USD 1 miliar untuk pabrik OLED terbarunya.

Namun akhirnya, untuk memenuhi permintaan pesanan OLED Apple, Samsung menambah investasi untuk memperluas produksi di pabrik A3. Dengan begitu, Samsung berharap mendapatkan ratusan juta dolar dari Apple lewat dana pinalti tersebut.

Sayangnya, Apple tak tertarik membayar pinalti apapun, malahan perusahaan teknologi AS itu menawarkan pesanan layar OLED untuk produk tablet iPad dan MacBook miliknya.

(Tin/Ysl)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.