Sukses

Tablet Layar Lipat Microsoft Bisa Jalankan Aplikasi Android?

Informasi terbaru mengenai perangkat layar lipat Microsoft menyebut perusahaan ingin tablet itu dapat menjalankan aplikasi Android.

Liputan6.com, Jakarta - Informasi terbaru mengenai tablet layar lipat dari Microsoft kembali muncul. Kali ini, informasi terbaru menyebut sekilas kemampuan tablet tersebut.

Dikutip dari BGR, Rabu (26/6/2019), Microsoft berencana agar aplikasi Android dapat berjalan di perangkat ini. Namun, perangkat ini tetap akan menggunakan Windows Core OS, sistem operasi Windows 10 untuk penggunaan layar ganda.

Oleh sebab itu, belum dapat diketahui apakah Microsoft akan menyematkan Google Play di tablet ini. Opsi lain yang dapat dilakukan perusahaan adalah membuat toko aplikasi tersendiri.

sementara dari sisi desain, tablet Surface ini akan memiliki layar berukuran 9 inci dengan aspect ratio 4:3. Adapun laporan lain menyebut perangkat ini akan mendukung LTE atau 5G, meski belum dapat dipastikan apakah akan mendukung fungsi telepon.

Menurut laporan, produk terbaru Microsoft ini akan diperkenalkan pada paruh pertama 2020. Karenanya, menarik untuk menunggu pengumuman resmi dari perusahaan tersebut.

Untuk diketahui, Microsoft memang dilaporkan sudah menyiapkan sistem operasi khusus untuk perangkat layar lipat. Memiliki nama Windows 10 Lite, sistem operasi ini merupakan versi ringan dari Windows yang ditujukan untuk perangkat layar ganda.

Keputusan Microsoft menyiapkan Windows Lite memang bukannya tanpa alasan. Perusahaan itu memang dilaporkan tengah menyesuaikan diri dengan tren perangkat layar lipat yang diprediksi kian masif di masa depan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Sistem Operasi Perangkat Layar Lipat Microsoft

Selain itu, sejumlah laporan menyebut bahwa sistem operasi ini akan memiliki tampilan serupa Windows yang ada saat ini. Namun, ada sejumlah perubahan yang dilakukan perusahaan, seperti navigasi mirip Surface Hub dan desain Continuum.

Sayang, Microsoft hingga saat ini belum memberikan pengumuman resmi, sehingga tidak tertutup masih ada perubahan yang dilakukan. Terlebih, ada laporan yang menyebut Windows Lite dapat saja hadir sebagai opsi di perangkat layar ganda nantinya.

Perlu diketahui, kehadiran Windows Lite sendiri memang sudah terdengar sejak beberapa bulan belakangan. Bahkan, sejumlah laporan menyebut sistem operasi ini tidak semata-mata ditujukan untuk mengantisipasi tren perangkat layar lipat, melainkan menjadi salah satu strategi Microsoft membendung adopsi Chromebook yang makin besar. 

3 dari 3 halaman

Sistem Operasi Windows Siap Dukung Perangkat Layar Lipat

Microsoft memang telah melihat perangkat layar lipat dan ganda sebagai investasi besar untuk Windows dan Surface. Oleh sebab itu, Microsoft mulai mengadaptasi sistem operasi khusus untuk perangkat layar lipat.

Menurut sumber yang mengetahui rencana itu, Microsoft kini sedang mengembangkan Windows termasuk aplikasi bawaannya agar dapat berjalan untuk perangkat layar lipat atau layar ganda.

Rencana Microsoft ini juga diketahui dari build Windows 10 yang dilabeli dukungan untuk perangkat layar lipat. Dengan informasi tersebut, besar kemungkinan Microsoft memiliki tim khusus untuk pengembangan Windows yang mendukung perangkat berlayar lipat.

Nantinya, Windows ini disebut-sebut tidak akan terbatas pada perangkat yang dipersenjatai chip Intel, tapi perangkat berbasis ARM.

Microsoft sendiri memang dilaporkan telah bekerja sama dengan sejumlah perusahaan lain untuk menyambut tren perangkat lipat ini.

Sekadar informasi, Microsoft disebut akan menghadapi kompetisi yang cukup ketat di pasar perangkat lipat. Alasannya, Google sudah lebih dulu memastikan dukungan Android untuk perangkat lipat.

Selain itu, Android memiliki keuntungan karena kebanyakan platform perangkat lipat yang ditawarkan berasal dari bentuk ponsel ke tablet. Oleh sebab itu, tahun ini akan menjadi permulaan untuk perangkat layar lipat dengan beragam model.

(Dam/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.