Sukses

Detik-Detik Egg Boy Lempar Telur ke Senator Fraser Anning

Berikut detik-detik pelemparan telur ke kepala senator Fraser Anning dalam bentuk video yang banyak beredar di internet.

Liputan6.com, Jakarta - Video viral seorang pemuda bernama Will Connolly alias egg boy melempar telur ke kepala senator Fraser Anning yang beredar di media sosial seperti Facebook, Twitter, dan Instagram masih menuai perhatian warganet.

Aksi remaja 17 tahun yang disebut dengan egg boy itu mendapatkan pujian dari warganet di Indonesia.

Berikut detik-detik pelemparan telur ke kepala senator Fraser Anning dalam bentuk video yang banyak beredar di internet.

Sebelumnya, seorang remaja bernama Will Connolly itu telah memukulkan sebuah telur ke kepala Fraser Anning saat sang senator tengah melakukan wawancara. 

Egg boy melakukan aksi tersebut sebagai tanda reaksi kekesalannya atas pernyataan Anning yang dianggap tidak berempati kepada korban penembakan masjid Selandia Baru.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Akun Twitter Diduga Ditangguhkan

Akun Twitter yang diduga milik bocah Australia pelempar telur ke kepala senator Fraser Anning diduga telah ditangguhkan.

Identitas remaja itu mulanya diketahui berkat akun Instagram-nya, Will Connolly. Iapun disorot oleh media dan internet dengan sebutan "egg boy".

Namun, pada Minggu, 17 Maret 2019, akun Twitter dengan namanya diblokir dari platform microblogging tersebut. Demikian seperti dikutip Tekno Liputan6.com dari Huffington Post, Senin (18/3/2019).

Sejumlah pengguna media sosial pun mempertanyakan apa alasan Twitter memblokir akun egg boy.

3 dari 3 halaman

Akun Masih Aktif

Sementara, akun Twitter milik Anning masih aktif meskipun dirinya memberikan pernyataan kontroversial terkait dengan penembakan keji itu.

Senator Anning sendiri sebelumnya diketahui mencuitkan komentar kontroversial terkait dengan penembakan jamaah di masjid Selandia Baru.

Alih-alih mengutuk teror yang dilakukan, Anning malah menyebut Islam-lah yang bertanggung jawab atas kejadian itu.

(Tin/Isk)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.