Sindir Galaxy Fold, Lego Bikin Perangkat Lipat

Liputan6.com, Jakarta Smartphone layar lipat (foldable) diprediksi akan menjadi tren industri pada tahun ini.

Samsung, ambil contoh, sukses menyihir perhatian khalayak belum lama ini dengan perangkat lipatnya, Galaxy Fold.

Vendor lain pun tak mau kalah. Mereka mengambil momen Mobile World Congress (MWC) 2019 untuk memamerkan sejumlah smartphone layar lipatnya.

Seolah tak ingin ketinggalan, Lego juga demikian. Ya, perusahaan mainan populer ini ternyata menggarap sebuah 'perangkat' lipat bernama Lego Fold.

Namun, perangkat yang dimaksud bukanlah smartphone, melainkan buku pop-up.

Dalam akun Twitter-nya, Lego memamerkan Lego Fold dalam promosi yang mirip dengan promosi Galaxy Fold.

Gambar buku pop-up yang diperlihatkan juga mirip dengan posisi Samsung saat pertama kali mengungkap Galaxy Fold.

Lego pun mendeskripsikan kehebatan bukunya ini seperti Samsung menggambarkan spesifikasi Galaxy Fold.

"Buku ini memiliki ukuran 5 inci yang bisa dibuka lipatannya ke ukuran 11 inci," kata Lego.

Lego bahkan sedikit menyindir Samsung kalau Lego Fold tidak akan pernah kehabisan baterai.

Ya, bagaimana tidak, mengingat Lego Fold cuma sebatas buku. Harganya pun sangat terjangkau, cuma dibanderol USD 70 atau setara dengan Rp 900 ribuan. Buku ini menampilkan dua cerita anak Little Red Riding Hood dan Jack and the Beanstalk.

2 dari 3 halaman

Ini Spesifikasi Lengkap Galaxy Fold, Smartphone Layar Lipat Samsung

Sekadar informasi, Samsung membuat kejutan besar buat hadirin di event Galaxy Unpacked 2019 di San Francisco, Amerika Serikat.

Pasalnya selain merilis Galaxy S10 series, vendor asal Korea Selatan ini juga resmi mengumumkan smartphone layar lipat perdananya.

Perangkat tersebut diberi nama Galaxy Fold. Galaxy Fold menampilkan teknologi layar Infinity Flex 7,3 inci pertama di dunia yang bisa dilipat.

Dengan layar besar ini, perangkat makin bisa menunjang kebutuhan hiburan pengguna. Khususnya mereka yang senang menonton video, main gim, dan lain-lain.

Presiden dan CEO Divisi Komunikasi IT & Mobile Samsung Electronics, DJ Koh, mengatakan, "Samsung menciptakan Galaxy Fold untuk mereka yang ingin merasakan apa yang dapat dilakukan oleh perangkat lipat premium, di luar batasan smartphone konvensional."

Lantas, seperti apa spesifikasinya?

Galaxy Fold memiliki layar 4,6 inci saat dilipat. Sementara, ketika layar dibuka, layar menjadi tablet seluas 7,3 inci.

Dengan begitu, Galaxy Fold tetap bisa dikantongi saat menjadi smartphone berukuran 4,6 inci.

Untuk memastikan performa berjalan lancar, termasuk saat membuka tiga aplikasi secara bersamaan, Samsung melengkapi Galaxy Fold dengan chipset AP (64-bit octa-core) generasi terbaru yang memiliki tenaga tinggi.

3 dari 3 halaman

RAM 12GB dan Baterai Ganda

Galaxy Fold juga ditopang RAM 12GB dan memori internal 512GB yang performanya diklaim menyerupai PC.

Baterai Galaxy Fold pun dirancang sebagai baterai ganda khusus untuk mengimbangi kebutuhan pengguna. Baterai smartphone ini memiliki kapasitas sebesar 4.380mAh.

Terdapat pula teknologi fast charging yang kompatibel dengan atau tanpa kabel.

(Jek/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Dengan Galaxy Note 9, Samsung menjanjikan pengalaman penggunaan yang mulus hingga kemampuan mengunduh yang lebih cepat.