Sukses

Smartphone Lima Kamera Nokia 9 PureView Tak Rilis di Indonesia?

Apakah HMD Global akan memboyong Nokia 9 PureView ke Indonesia?

Liputan6.com, Jakarta - Pemegang merek smartphone Nokia, HMD Global, dikabarkan akan merilis perangkat flagship lima kamera Nokia 9 PureView di konferensi perangkat Mobile World Congress (WMC) 2019.

Meski belum dirilis, kabar tentang perangkat ini sudah beredar luas, termasuk di Indonesia. Apakah HMD Global akan memboyong Nokia 9 PureView ke Indonesia?

Head of Marketing Indonesia for HMD Global, Miranda Warokka pun memberikan jawaban atas hal ini.

Miranda menyebut, saat ini di Indonesia, HMD memang lebih fokus pada pasar smartphone menengah ketimbang seri premium.

Tampilan belakang Nokia 9 PureView. (Doc: AndroidPure)

Oleh karenanya, Miranda menyebut, dirinya belum tahu apakah flagship smartphone Nokia 9 PureView akan dirilis di Indonesia atau tidak.

"Kami fokusnya (di Indonesia) di pasar smartphone kelas menengah. Jadi kalau Nokia 9 PureView, masih liat nanti," tutur Miranda di Jakarta, Rabu (30/1/2019).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

HMD Global Bakal Fokus di Pasar Smartphone Menengah

Jajaran smartphone Nokia (Foto: screenshot)

Miranda menjelaskan, HMD Global memilih fokus di pasar smartphone menengah, karena adanya potensi di pasar tersebut di Indonesia.

Dengan fokus ke pasar smartphone menengah, harga produk yang diusung tidak terlalu mahal atau juga terlalu murah, sehingga bisa dijangkau oleh masyarakat.

"Kami fokus ke pasar menengah, karena harus melihat tidak hanya tren tetapi juga peluang (pasar smartphone kelas menengah) yang besar serta kecocokan produk global dengan masyarakat Indonesia," katanya.

Apalagi, kata Miranda, untuk mengajukan sebuah produk masuk ke pasar Indonesia, perlu dilihat juga kuantitas minimal yang diajukan ke global.

"Untuk mengajukan sebuah produk, perlu dilihat kuantitas minimal yang harus dipenuhi, karena kita tidak bisa langsung memesan 200 unit, begitu saja ke pabrik," tutur Miranda.

(Tin/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.