Review Xiaomi Pocophone F1, Spesifikasi Mumpuni Minim Fitur Terkini

Dibekali Snapdragon 845 dan RAM 6GB, membuat kinerja smartphone tak perlu dipertanyakan lagi. Perpindahan antar aplikasi mampu dilalui dengan lancar.

Pengukuran dengan aplikasi AnTuTu Benhcmark, Pocophone F1 berhasil mencatat angka di kisaran 260ribuan. Keberadaan sensor di smartphone ini juga lengkap, mulai dari accelerometer hingga gyroscope.

Berbeda dari Xiaomi kebanyakan yang memakai MIUI, Pocophone F1 menggunakan launcher khusus bernama Poco Laucher yang berbasis Android Oreo. 

Launcher ini mengadopsi gaya Android Stock yang memerlukan gerakan menyapu ke atas untuk membuka daftar aplikasi. Sementara penggunaan ikon tampak mirip dengan MIUI. 

Saat dijajal untuk bermain gim berat, macam PUBG Mobile, Injustice 2, PES 2018, hingga Vainglory tidak ada kendala berarti. Semua dapat dijalankan dengan baik.

Hanya, tidak seluruh gim tersebut kompatibel dengan notch yang ada di bagian atas layar. Karenanya, akan ada bagian layar yang sedikit terpotong saat bermain gim.

Berbekal baterai 4.000mAh, penggunaan smartphone ini juga dapat dikatakan memuaskan. Alasannya, daya tahan perangkat ini mampu mencapai 10 jam saat dipakai normal, seperti media sosial atau sekadar bermain gim.

Tidak hanya itu, Pocophone F1 juga sudah dibekali dengan fitur pengisian daya cepat. Berdasarkan pengalaman dalam waktu 30 menit pengisian daya, daya yang bertambah mencapai 50 persen.

Pocophone F1 memiliki lensa ganda beresolusi 12MP dan 5MP sebagai kamera utama. Serupa dengan seri smartphone lain, kedua kamera ganda itu dapat menghasilkan foto bokeh.

Sebagai tambahan, Xiaomi juga menyertakan dukungan kecerdasan buatan. Jadi, kamera ini mampu mengenali objek dan menyesuaikan pengaturan untuk memberikan hasil foto optimal.

Selama penggunaan, kami merasa kemampuan kameranya cukup baik untuk menangkap gambar saat kondisi terang. Meski dalam kondisi minim cahaya, kamera smartphone ini harus diakui kewalahan. 

Sementara untuk keperluan selfie, Xiaomi membekali Pocophone F1 dengan kamera depan beresolusi 20MP. Tanpa perlu berpanjang lebar, berikut ini beberapa hasil foto tangkapan Pocophone F1.

Dari sisi fitur, Pocophone F1 harus dimaklumi tidak hadir dengan dukungan smartphone premium lain. Salah satu yang paling terlihat adalah absennya fitur NFC.

Selain itu, smartphone ini juga tidak memiliki dukungan sertifikasi tahan air atau debut. Fitur yang cukup banyak hadir di seri smartphone premium lain.

Kendati demikian, ketidakhadiran dua fitur itu dapat dimengerti, mengingat smartphone ini memang berada di kisaran Rp 4 jutaan. Terlebih, tidak seluruh pengguna akan memanfaatkan kedua fitur tersebut.

Namun bukan berarti, smartphone ini tidak memiliki fitur andalan. Pocophone F1 sebenarnya sudah hadir dengan fitur pemindai wajah untuk membuka perangkat.

Berdasarkan penggunaan dalam beberapa kondisi, kemampuan fitur ini terbilang cepat. Bahkan, smartphone masih dapat mengenali wajah dalam keadaan minim cahaya.

Pocophone F1 harus diakui hadir sebagai smartphone yang menawarkan keunggulan dari sisi performa. Bagi kamu yang menginginkan performa super ngebut, perangkat ini bisa menjadi jawaban.

Terlebih, perangkat ini dibanderol dengan harga Rp 4 jutaan, membuatnya menjadi smartphone dengan Snapdragon 845 paling murah saat ini.

Selain performa, Pocophone F1 juga didukung kemampuan kamera yang cukup apik. Berbekal kemampuan scene recognition, hasil tangkapannya Pocophone tidak mengecewakan untuk ukuran smartphone 4 juta.

Namun, smartphone ini memang tidak ditujukan untuk kamu yang mencari smartphone premium dengan beragam fitur tambahan, seperti NFC atau sertifikasi anti air.

Kendati demikian, harus diakui Pocophone F1 menawarkan performa smartphone dengan spesifikasi kelas wahid dengan harga terjangkau, meski minim fitur terkini.

(Dam/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: