Sukses

Apple Anggap iPhone 5 Sebagai Barang Kuno

Apple menambahkan iPhone 5 yang dirilis pada September 2012 sebagai salah satu produk kuno di Amerika Serikat.

Liputan6.com, Jakarta - Apple menambahkan iPhone 5 yang dirilis pada September 2012 sebagai salah satu produk kuno di Amerika Serikat.

Dimasukkannya iPhone 5 dalam deretan produk kuno dan usang, artinya Apple tidak akan lagi menyediakan perbaikan hardware untuk iPhone 5. Dengan begitu, pemilik iPhone 5 yang perangkatnya rusak harus membeli iPhone model baru.

Para konsumen yang ingin membeli perangkat iPhone 5 bekas pun direkomendasikan untuk tidak membeli perangkat ini. Pasalnya, jika perangkat mengalami kerusakan, tidak akan tersedia lagi hardware penggantinya.

Sebagaimana dikutip Tekno Liputan6.com dari Business Insider, Jumat (2/11/2018), sebuah perangkat dianggap kuno oleh Apple adalah yang tidak lagi diproduksi lebih dari 5 tahun dan kurang dari 7 tahun.

Sementara usang adalah klasifikasi untuk perangkat yang telah dihentikan produksinya 7 tahun lalu. Dalam hal ini, iPhone 5 dianggap belum cukup usang.

Sekadar informasi, Apple tak lagi menjual penerus iPhone 5 yang memiliki layar 4 inci, antara lain adalah iPhone 5C, iPhone 5S, dan iPhone SE.

Makanya, jika pengguna iPhone 5 ingin tetap memakai iPhone yang berukuran 4 inci, caranya adalah dengan membeli salah satu dari iPhone-iPhone di atas.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

iPhone 7 Bakal Turun Harga

Dengan mengganggap iPhone 5 sebagai barang kuno, iPhone 7 yang sampai saat ini masih dijual Apple akan turun harga.

Meski perangkat itu bukanlah smartphone berukuran kecil seperti iPhone 5, Apple tidak lagi menawarkan iPhone dengan layar di bawah 4,7 inci.

Oleh karenanya, dengan ketiadaan iPhone 5, pengguna Apple yang ingin smartphone layar kecil mungkin dipaksa untuk melongok ke Android. Sayangnya, kini smartphone dengan layar di bawah 5 inci makin sulit ditemukan di pasaran.

3 dari 3 halaman

iPhone 5S Masuk Museum

Sebelumnya, perangkat iPhone 5s dilaporkan turut masuk dalam daftar barang-barang yang dipajang dalam sebuah museum yang digagas oleh Academy of Motion Picture Arts and Sciences. 

Nantinya, museum ini akan berisi barang-barang penting yang berhubungan dengan sejarah perfilman Amerika Serikat dan dunia.

Setelah diusut, iPhone 5s ternyata bukan perangkat sembarangan. iPhone 5s yang dimaksud adalah perangkat yang digunakan sutradara untuk membuat film Tangerine beberapa waktu lalu.

Meski hanya dibuat dengan kamera smartphone, film ini berhasil menuai sukses di festival Sundance termasuk dari sisi komersial. Karena itu, perangkat ini akan bersanding bersama sejumlah memorabilia The Wizard of Oz dan Alien.

Dalam museum ini, Baker juga mengungkap rahasia di balik produksi Tangerine. Ia menuturkan, tim produksi menggunakan tiga buah iPhone yang didukung lensa tambahan dan tripod, termasuk aplikasi kamera untuk proses perekaman.

Mengingat produksi hanya memanfaatkan iPhone, biaya yang dikeluarkan tentu lebih murah dari kamera biasa. Sekadar informasi, sebenarnya ini bukan kali pertama iPhone dimanfaatkan untuk keperluan profesional.

Sejumlah iklan termasuk beberapa dari Apple sendiri banyak diambil memanfaatkan iPhone. Akan tetapi, Tangerine selalu diingat sebagai film pertama yang seluruhnya diambil menggunakan perangkat itu.

(Tin/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.