Sukses

Gandeng Harman Kardon, Advan Rilis G3

Kualitas speaker yang mumpuni, diklaim sebagai salah satu keunggulan Advan G3.

Liputan6.com, Jakarta - Advan kembali merilis smartphone baru, G3. Smartphone ini merupakan hasil kolaborasi Advan dengan produsen peralatan audio terkemuka, Harman Kardon.

Sentuhan Harman Kardon pada G3 terletak pada dua speaker yang berada di sisi atas dan bawah smartphone tersebut.

Kualitas speaker yang mumpuni, diklaim sebagai salah satu keunggulan Advan G3.

Diungkapkan Marketing Director Advan, Tjandra Lianto, kolaborasi dengan divisi Harman Internasional Industries yang merupakan anak perusahaan Samsung itu, merupakan bentuk komitmen Advan di pasar smartphone.

Persaingan yang semakin ketat di industri, membuat Advan harus terus berinovasi agar bisa memikat lebih banyak konsumen.

“Kami ingin tetap konsisten dengan perusahaan-perusahaan global, dan kali ini kami bekerja sama dengan Harman Kardon. Letak speaker-nya di G3 juga ideal, sehingga bisa menghasilkan suara yang sangat jelas,” ungkap Tjandra, dalam acara peluncuran G3 di kawasan Jakarta, Jumat (21/9/2018).

Advan G3 memiliki layar berukuran 5,9 inci dengan rasio aspek 18:9 dan dibalut material kaca di bagian belakang.

Smartphone yang disokong prosesor octa-core MediaTek 6750 ini dilengkapi RAM 4GB, memori internal 64GB, kamera belakang 16 MP dan kamera depan 8MP.

Smartphone yang menjalankan antarmuka Indonesia Operating System (IDOS) 7.2 itu juga berbasis pada OS Android Nougat. Kapasitas baterainya sendiri3.500mAh dan dilengkapi fast charging.

Selain itu, G3 juga dilengkapi fitur sensor sidik jari dan Face ID, serta sistem keamanan lain yakni Privacy System dan Anti Theft. Advan G3 juga sudah dibundel dengan earphone JBL.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Harga dan Ketersediaan

Smartphone dual SIM ini akan dijual dengan harga Rp 2.999.000 secara flash sale pada Senin, 24 September 2018.

Nantinya, Advan akan memberikan penawaran spesial kepada maksimal seribu mahasiswa dengan harga Rp 1.999.000.

Mahasiswa yang tertarik harus mendaftarkan diri terlebih dahulu di www.mahasiswa.advandigital.com.

Lebih lanjut, Tjandra memperkirakan G3 akan terjual 20 ribu unit dalam satu bulan pertamanya di pasar.

Kendati demikian, target tersebut lebih kecil dibandingkan smartphone dari segmen bawah, seperti seri S.

“Kalau seri S biasanya targetnya bisa 50 ribu sampai 100 ribu unit, karena harganya lebih murah. Namun untuk G3 ini target kami sebanyak 20 ribu unit sampai batch pertama, biasanya itu satu bulan,” tutur Tjandra.

 

3 dari 3 halaman

Advan Berambisi Jadi Vendor Terlaris di 2020

Sebagai salah satu vendor lokal yang ketat bersaing di tengah kompetitor, Advan, mengaku pihaknya siap bersaing dengan vendor dari negara lain.

Bahkan, pada 2020, Advan berambisi menjadi perusahaan smartphone nomor satu di Indonesia.

Menurut Marketing Director Advan Tjandra Lianto, Advan ingin menjadi perusahaan dengan penjualan produk paling laris di Indonesia. Dengan demikian, pihak lain (pedagang) yang berbisnis dengan Advan juga merasakan keuntungan.

"Selain sebagai produk yang terlaris, kami juga ingin agar Indonesia memiliki produk yang dapat dibanggakan. Jika Amerika Serikat punya Apple dan Korea Selatan punya Samsung, mengapa kita tidak?" tuturnya usai ditemui di acara peluncuran Advan i5C Duo di Jakarta, (23/3/2018).

Untuk memenuhi target itu, Advan pun sudah menyiapkan sejumlah strategi. Salah satunya adalah membuat produk yang memiliki teknologi terkini, tapi tetap dibanderol dengan harga terjangkau. Advan juga menyebut siap melakukan promosi yang lebih masif.

"Hal itu dilakukan karena konsumen saat ini lebih percaya dengan produk luar. Kita ingin edukasi bahwa Indonesia bisa punya produk yang tak kalah dari produk luar," tuturnya.

Hal lain yang juga disiapkan Advan adalah meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dan pelayanan.

Khusus untuk layanan pelanggan, Advan siap menambah jumlah pusat servis ke lebih banyak kota. Tergetnya, ada 72 titik layanan purna jual di seluruh Indonesia.

"Jangka waktu servis juga kami akan perbaiki. Untuk hardware harapannya dapat selesai dalam kurun waktu 24 jam dan kebutuhan software siap diselesaikan dalam waktu satu jam saja," ujar Tjandra.

(Din/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.