Sukses

Assassin's Creed Odyssey Hadir di Nintendo Switch, Tapi...

Setelah mengumumkan kehadiran Assasins's Creed Odyssey di gelaran E3 2018, Ubisoft mengungkap gim tersebut juga akan menyambangi Nintendo Switch.

Liputan6.com, Jakarta - Ubisoft telah mengumumkan kehadiran Assassin's Creed Odyssey di gelaran Electronic Entertainment Expo (E3) 2018. Selaku pengembang gim tersebut, perusahaan mengungkap gim ini juga akan menyambangi Nintendo Switch.

Namun seperti dikutip dari Game Spot, Jumat (14/9/2018), Assasins's Creed Odyssey yang rilis di Nintendo Switch merupakan versi streaming saja. Dengan kata lain, gim ini akan berbasis cloud.

Lebih lanjut juga disebut versi Switch dari gim ini hanya terbatas untuk pasar Jepang. "Untuk sekarang, gim ini (Assasins's Creed Odyssey) hanya terbatas untuk pasar Jepang," tutur juru bicara Ubisoft.

Rencananya, gim ini akan dirilis pada awal Oktober di platform PlayStation 4, Xbox One, dan PC. Sekadar informasi, gim ini akan mengambil latar belakang perang Peloponnesia atau sekitar 400 tahun sebelum seri Assassin's Creed Origins.

Berdasarkan informasi yang diungkap oleh Ubisoft, ini merupakan kali pertama gamer dapat memilih jenis kelamin protagonist--Alexios atau Kassandra--di dalam gim.

Ubisoft mengatakan, dua karakter utama di dalam gim terbarunya ini ternyata memiliki garis keturunan dari pahlawan Spartan, Leonidas. Karena itulah keduanya memiliki tombak Leonidas di dalam Assasins's Creed Odyssey.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bocor di Internet, Ubisoft Konfirmasi Gim Assassin's Creed Odyssey

Informasi soal Assassin's Creed Odyssey sendiri sudah diketahui sejak pertengahan tahun ini. Gim ini merupakan penerus Assassin's Creed: Origins yang berhasil meraih respon positif dari gamer.

Seperti disebutkan sebelumnya, Assassin's Creed: Origins dianggap oleh banyak gamer setianya sebagai salah satu gim seri Assassin's Creed terbaik yang pernah di rilis.

Dalam E3 2018, Ubisoft juga mengonfirmasi kabar alur cerita seri gim Assassin's Creed Odyssey akan berlokasi di Yunani kuno.

Selain mengungkap lebih detail tentang seri terbaru Assassin's Creed, Ubisoft juga mempertunjukkan lineup sejumlah gim yang sudah lama ditunggu penggemarnya.

Adapun gim-gim tersebut adalah Tom Clancy’s The Division 2, Beyond Good & Evil 2, Skull and Bones, Starlink: Battle for Atlas, dan Transference.

3 dari 3 halaman

Ingin Main Gim Assassin's Creed Odyssey di PC? Cek Speknya di Sini

Assassin's Creed Odyssey memang masih satu bulan lagi meluncur ke pasaran. Namun, Ubisoft sudah mengungkap spesifikasi PC yang dibutuhkan untuk bermain gim tersebut.

Dikutip dari laman Ubergizmo, Rabu (12/9/2018), spesifikasi hardware minimum yang dibutuhkan untuk bermain gim Odyssey termasuk prosesor Intel Core i5 2400, Ryzen 3-1200 atau AMD FX 6300.

Sementara, untuk kartu grafis dan RAM yang dibutuhkan mulai dari Nvidia GeForce GTX 660 atau AMD Radeon R9 285 ke atas, dan RAM 8GB.

Gim tersebut juga butuh media penyimpanan (HDD) berkapasitas minimal 46GB.

Dengan kemampuan spesifikasi itu, gamer akan bisa memainkan gim Odyssey pada resolusi 720p dengan 30 frame per second.

Sementara itu, spesifikasi hardware yang direkomendasikan Ubisoft untuk bermain Assassin's Creed Odyssey termasuk prosesor Intel Core i7-3770, Ryzen 5-1400 atau AMD FX-8350 dengan RAM 8GB.

Didongkrak dengan kartu grafis Nvidia GeForce GTX 970 atau AMD Radeon R9 290X atau lebih tinggi, gamer dapat memainkan seri terbaru Assassin's Creed itu pada resolusi 1080p.

Bagi kamu yang ingin main gim Assassin's Creed Odyssey di resolusi 4K, wajib butuh spek hardware yang lebih tinggi, seperti Intel Core i7 7700 dengan kartu grafis GeForce GTX 1080.

(Dam/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.