Sukses

Bikin Takjub, Ini 3 Mesin Terbang Masa Depan Terkeren

Ketiga mesin terbang ini sudah dikembangkan di dunia. Apa saja?

Liputan6.com, Jakarta - Pernahkah kamu berpikir tentang manusia terbang? Manusia terbang mungkin selama ini hanya ada dalam film, dongeng, dan legenda zaman dulu.

Namun, di era teknologi seperti sekarang tentu bukan hal mustahil bagi para ilmuwan untuk menciptakan sebuah alat yang memungkinkan manusia untuk terbang.

Meskipun terdengar mustahil, namun alat-alat berikut benar-benar diciptakan dan akan hadir di kehidupan manusia untuk digunakan di masa depan.

Supaya tidak penasaran, berikut ulasan tiga mesin terbang keren yang ada di dunia. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Flyboard Air

Flyboard Air adalah mesin terbang yang diciptakan Franky Zapata dan memiliki spesifikasi luar biasa. Alat ini mampu menerbangkan manusia hingga ketinggian 10.000 kaki dengan kecepatan maksimal 150 km/jam.

Penggunaan Flyboard Air yaitu dengan berdiri di atasnya dan mengikatkan pengaman pada kaki serta memakai ransel berisi bahan bakar.

Alat ini bisa dikendalikan dengan tombol navigasi yang disediakan untuk mengatur kecepatan, ketinggian, dan pendaratan. Flyboard Air dapat membawa manusia terbang di udara hingga waktu terbang selama 10 menit.

3 dari 4 halaman

2. Jetman Dubai

Ingin merasakan sensasi terbang layaknya superhero Avengers, Falcon? Jetman Dubai adalah alat yang akan mewujudkan impian tersebut.

Alat ini dipakai di punggung dan berbentuk seperti sayap pesawat. Jetman Dubai memiliki emat buah mesin Jetcat P200 dan kecepatan terbang 200 km/jam.

Waktu terbang dengan mesin ini terbilang cukup lama, yaitu selama 6 jam 13 menit dengan ketinggian lebih dari 1.200 meter.

4 dari 4 halaman

3. Nasa Puffin

Nasa Puffin merupakan mesin yang akan membawa manusia terbang secara vertikal dengan menggunakan mesin listrik. Sebelum lepas landas, alat ini akan berdiri dengan 4 kaki yang bisa menutup ketika terbang.

Hanya satu orang saja yang bisa masuk dan berdiri di dalam alat ini, kemudian ia akan dibawa terbang secara vertikal dengan kecepatan rata-rata 240 km/jam.

Mesin ini juga mampu berotasi hingga 360 derajat dan terbang dengan ketinggian maksimum mencapai 9.150 meter.

(Tom/Isk)

**Artikel ini merupakan hasil kerja sama Tekno Liputan6.com dengan situs teknologi JalanTikus.com. Untuk informasi mengenai tips dan ulasan teknologi, kunjungi www.jalantikus.com.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.