Sukses

Gamer Nintendo Switch Tak Bisa Main Fortnite Bareng dengan PS4

Popularitas Fortnite di berbagai konsol memang sudah lama ditunggu gamer setianya, tetapi pemilik konsol Switch dan PS4 ternyata tidak bisa main bersama lintas konsol.

Liputan6.com, Jakarta - Ajang Electronics Entertainment Expo (E3) 2018 memang sudah berakhir.

Pada ajang tahunan akbar gim tersebut, berbagai perusahaan penerbit dan pengembang memperkenalkan gim andalan mereka.

Salah perusahaan tersebut adalah Nintendo. Pada ajang E3 2018 ini, perusahaan asal Jepang itu mengungkap judul gim apa saja yang akan meluncur di pasaran.

Dari sejumlah judul gim yang diumumkan, Fortnite merupakan salah satu judul gim yang sudah dinanti kehadirannya untuk pemilik konsol Nintendo Switch.

Terbukti, sehari nongol di Nintendo eShop (toko digital gim Nintendo di Switch), gim besutan Epic Games tersebut sudah di download sebanyak dua juta kali.

Meski mendapatkan sambutan yang luar biasa dari penggemar beratnya, kemunculan Fortnite di Switch menyisakan masalah pelik bagi gamer, pengembang, dan perusahaan pembuat konsol.

Ketika diumumkan, Fortnite  bakal mendukung fitur cross-play (main bareng lintas konsol). Ini berarti pemain di konsol berbeda bisa main bersama-sama, terkecuali PS4.

Dilansir TechCrunch, Selasa (19/6/2018), Epic Games mengonfirmasi PS4 tidak akan menjadi bagian dari cross-play di dalam pernyataan yang dibuat oleh perusahaan.

"Cross-play dan cross progression di Switch hanya berkerja dengan Xbox One, PC, Mac, dan mobile."

Ini bukan kasus pertama di mana Sony memilih untuk tidak ikut berpartisipasi dalam fitur cross-play di Switch atau konsol dan platform apapun.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bukan yang Pertama Kali

Fortnite resmi meluncur di konsol Nintendo Switch. (Doc: Ubergizmo)

Awal tahun ini, Sony juga mengungkap keenggannya untuk 'mengaktifkan' fitur cross-play Fortnite di PS4.

Masih belum jelas alasan kenapa Sony melakukan tindakan tersebut. Namun, beberapa gamer memprediksi hal itu berhubungan dengan pertimbangan bisnis perusahaan.

Apakah Sony akan mengubah pikiran di masa mendatang? Sejalan dengan waktu dan desakan gamer (pemilik konsol PS4 dan) mungkin dapat membuat 'hati' pimpinan perusahaan luluh.

(Ysl/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.