Sukses

Pengguna Keluhkan Instagram Eror di Twitter

Sejumlah pengguna mengeluhkan bahwa aplikasi Instagram tak dapat dibuka dalam beberapa jam terakhir.

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah pengguna Instagram mengeluhkan aplikasi berbagi foto dan video itu tak bisa dibuka. Keluhan ini memang terjadi di segelintir pengguna, tapi jumlah pengguna yang mengeluh terbilang besar.

Dikutip dari Express, Selasa (5/6/2018), laporan menyebut sebagian besar tak dapat mengakses laman masuk aplikasi ini. Sementara laporan lain menyebut aplikasi langsung tertutup saat ingn membukanya.

Dari laporan yang ada di situs Down Detector, keluhan terkait aplkasi Instagram memang cukup meningkat dalam beberapa jam terakhir. Laporan ini kebanyakan dari wilayah Amerika Utara, Amerika Selatan, termasuk Indonesia.

Saat dicoba oleh tim Tekno Liputan6.com, memang tak seluruh pengguna aplikasi Instagram terdampak masalah ini. Sebagian besar melaporkan aplikasi Instagram-nya masih dapat diakses.

Belum dapat dipastikan penyebab masalah ini, tapi masalah serupa sebenarnya sempat terjadi bulan Mei 2018. Ketika itu, masalah juga terjadi di pengguna seluruh dunia.

Berdasarkan laporan Mei 2018, masalah ditemui di wilayah Eropa, Amerika Serikat dan Jepang. Kebanyakan dari mereka mengaku tak dapat memuat gambar atau feed di aplikasinya.

Sejumlah warganet juga banyak yang mengeluhkan masalah ini di Twitter. Dari laporan yang dihimpun, masalah ini kebanyakan dialami oleh pengguna Instagram Android. Berikut ini ada beberapa kicauan yang sudah dihimpun.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Unggahan Mengganggu di Instagram Bakal Bisa Mute

Terlepas dari masalah yang sedang dialami sejumlah pengguna, Instagram sebenarnya sudah hadir dengan sejumlah fitur baru. Salah satunya fitur baru yang memungkinkan pengguna membungkam atau "mute" unggahan orang agar tidak lagi muncul di linimasanya.

Mengutip laman Business Insider Singapore, Rabu (23/5/2018), dalam waktu beberapa minggu ke depan, pengguna bisa menghalau unggahan dan Stories milik teman dari feed Instagram mereka.

Uniknya dengan kehadiran fitur mute ini, pengguna tidak perlu meng-unfollow akun teman yang posting-annya dianggap mengganggu.

Selain itu, pemilik akun yang di-mute juga tidak akan mendapatkan notifikasi jika mereka telah di-mute. Sebelum Instagram, fitur semacam ini sudah lebih dulu hadir di Facebook.

Manfaat fitur ini, sebagaimana ditulis Business Insider Singapore adalah agar pengguna bisa membungkam unggahan atau Stories dari orang lain tanpa takut kehilangan followers mereka.

Hal ini tentunya sangat bermanfaat jika ada teman yang selalu "nyampah" di feed dengan banyaknya unggahan yang di-posting dalam jangka waktu singkat.

Fitur ini juga memungkinkan pengguna untuk menata feed-nya sesuai yang diinginkan. Misalnya mereka hanya ingin melihat gambar binatang lucu, mode fashion, atau artis-artis favorit.

Instagram telah menguji algoritma mute akhir-akhir ini. Singkatnya, fitur ini dirancang agar pengguna lebih bisa mengontrol apa yang ada di feed mereka.

3 dari 3 halaman

Cara Memakai Fitur Mute

Meski belum hadir untuk semua pengguna, cara untuk me-mute unggahan yang tidak dikehendaki bisa dilakukan dengan cara memilih simbol titik tiga di sudut kanan atas.

Begitu dibuka, akan ada sejumlah opsi yang bisa dilakukan terkait unggahan. Misalnya saja opsi Report, Unfollow, Mute, Bagikan ke Facebook, dan lain-lain.

Tentunya untuk membungkam posting-an tersebut kamu bisa memilih Mute.

Selanjutnya pengguna akan diberi opsi untuk membungkam hanya unggahan foto atau video atau sekaligus dengan membungkam Stories.

Sebenarnya, Instagram telah menghadirkan fitur mute untuk Stories mengganggu. Namun opsi itu baru bisa dilakukan dengan cara masuk ke Profile pengguna yang ingin Stories-nya dibungkam.

Satu hal lagi, meskipun kamu sudah membungkam Unggahan atau Stories, kamu masih bisa melihat profil pengguna yang di-mute.

(Dam/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.