Sukses

Top 3 Tekno: Cara Cari Arah Kiblat Tanpa Aplikasi di Smartphone

Berikut tiga berita terpopuler kanal Tekno Liputan6.com, edisi akhir pekan sabtu (19/5/2018).

Liputan6.com, Jakarta Tips mencari arah kiblat tanpa harus menggunakan aplikasi di smartphone, menjadi artikel terpopuler Tekno Liputan6.com edisi akhir pekan, Sabtu (19/5/2018).

Tak cuma itu, dua artikel lain yang tak kalah menarik dibaca adalah berita smartphone pertama di dunia dengan memori 1TB, dan kabar Facebook yang mengizinkan konten bugil untuk keperluan aksi sosial dan seni.

Lebih lengkap, yuk simak ketiganya berikut ini.

1. Kamu Bisa Cari Arah Kiblat Tanpa Aplikasi di Smartphone, Begini Caranya

Masjid Al-Aqsa, yang artinya “masjid terjauh”, merupakan kompleks di Kota Tua Yerusalem yang terdiri dari Kubah Batu dari emas dan Masjid Qibly--yang kini dikenal sebagai Masjid Al-Aqsa karena paling dekat dengan kiblat di Ka’bah. (AP/Sebastian Scheiner)

Kiblat merupakan arah salat bagi umat Muslim. Adapun kiblat mengarah pada Ka'bah yang ada di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi.

Biasanya, arah kiblat mudah dijumpai saat sedang berada di masjid atau musholla. Namun, ketika berada di tempat yang tak memiliki penunjuk kiblat, tentu cukup sulit untuk mengetahuinya.

Terlebih, jika memang sudah menunjukkan waktu salat. Solusi yang biasanya dilakukan adalah dengan memasang aplikasi penunjuk kiblat di smartphone.

Selengkapnya baca di sini

2. Smartisan R1, Smartphone Pertama di Dunia dengan Memori 1 TB

Smartisan R1, smartphone pertama di dunia dengan ruang penyimpanan hingga 1TB (Sumber: Gizmochina)

Kehabisan ruang penyimpanan di smartphone tentu jadi sesuatu yang menjengkelkan. Padahal, smartphone sudah jadi benda penting dengan banyak data di dalamnya.

Namun dengan smartphone bernama Smartisan R1 ini, pengguna dijamin tidak akan pernah kehabisan ruang untuk menyimpan berbagai data pentingnya.

Selengkapnya baca di sini

3. Facebook Izinkan Konten Bugil untuk Aksi Sosial dan Seni

Facebook Indonesia. Dok: Tommy Kurnia/Liputan6.com

Di tengah-tengah sosialisasi Facebook tentang aturan baru mereka terkait ujaran kebencian, ternyata platform itu turut mendiskusikan seputar konten bugil.

Sheen Handoo, Content Public Policy Facebook APAC, menerangkan konten-konten bugil tersebut tidak semuanya akan dicekal. Ada beberapa faktor-faktor yang turut dipertimbangkan Facebook.

Selengkapnya baca di sini

(Jek/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.