Sukses

Bos Nintendo: Tak Akan Ada Browser di Switch

Untuk saat ini, Nintendo tidak memiliki keinginan untuk mengubah konsol Switch menjadi perangkat hiburan dengan beragam fitur multimedia.

Liputan6.com, Jakarta - Tak hanya sekadar untuk bermain gim, Sony dan Microsoft menyematkan beragam fitur media sosial dan aplikasi lainnya ke konsol buatan mereka masing-masing.

Dengan beragam fitur dan aplikasi tersebut, konsol mereka pun berubah fungsi menjadi perangkat hiburan. Lalu bagaimana dengan Nintendo Switch?

Di sebuah sesi wawancara, President Nintendo Tatsumi Kimishima membocorkan beberapa hal menarik terkait konsol Nintendo Switch.

"Dalam hal web browser (peramban .red) internet, kita berusaha keras ingin tetap membuat Nintendo Switch sebagai platform gim yang luar biasa. Karena itu, tak akan ada peramban di Switch untuk saat ini," ungkap Kimishima yang Tekno Liputan6.com kutip dari laman Ubergizmo, Sabtu (11/2/2017).

Tak hanya 'menghilangkan' peramban di Nintendo Switch, perusahaan berbasis di Tokyo ini juga mengonfirmasi bahwa konsol hybrid ini tak akan mendukung aplikasi streaming video seperti Netflix, Hulu atau YouTube.

Pun demikian, tidak menutup kemungkinan di kemudian hari Nintendo berubah pikiran dan memutuskan untuk menyertakan fitur-fitur yang ada di konsol pesaingnya ke Nintendo Switch.

(Ysl/Why)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini