Sukses

Pakai Senjata di Mannequin Challenge, Pemuda Ini Ditangkap Polisi

Gara-gara berpose dengan sebuah senjata di mannequin challenge, dua orang ditangkap oleh polisi. Kok bisa?

Liputan6.com, Jakarta - Mannequin challenge sedang menjadi tren. Saking populernya, banyak orang khususnya remaja ingin menjajal membuat video mannequin challenge, tak terkecuali remaja di Alabama, Amerika Serikat.

Alih-alih mendapatkan apresiasi, remaja yang berpose di mannequin challenge itu malah ditangkap polisi. Kok bisa? 

Mengutip laporan The Washington Post, Rabu (14/12/2016), penyebabnya adalah orang-orang yang terlibat di video mannequin challenge itu menggunakan pistol dan senjata laras panjang sebagai propertinya.

Sebagian tampak menodongkan senjata ke orang lain. Sementara sebagian lainnya terlihat sedang bersembunyi, seolah-olah kejadian ini sangat nyata.

Disebutkan, total senjata yang dipakai berjumlah 19 unit, sedangkan pemeran di mannequin challenge tersebut adalah 22 remaja. Tak begitu lama setelahnya, polisi mencurigai tentang kepemilikan senjata yang dipakai sebagai properti. Sheriff Madison Country pun curiga apakah 19 senjata yang digunakan itu memiliki izin kepemilikan yang sah dan menyelidikinya.

"Tim SWAT Sheriff Madison Country dan Kepolisian Huntsville hadir saat penggeledahan di rumah tersebut. Kami mendobrak pintu depan dan menemukan senjata," ujar Kapten Mike Salomonsky dari The Madison Country Sherrif.

Saat digeledah, polisi menyita dua pistol, sebuah senapan serbu, sebuah senapan, rompi taktis, serta banyak amunisi. Tak cuma itu, pihak berwenang juga menemukan beberapa kantong marijuana untuk dijual kembali dan konsumsi pribadi.

Merujuk pada temuan itu, polisi kemudian menangkap Kenneth Fennel White (49) karena kepemilikan senjata ilegal dan Terry Brown (23) atas kepemilikan obat-obat terlarang.

"Ada beberapa orang di dalam video yang bisa dihukum, sehingga kami masih akan melakukan investigasi," ujar Solomonsky menambahkan.

Video mannequin challenge itu pun hingga kini telah dibagikan sebanyak 86 ribu kali di Facebook. Mulanya, video tersebut diunggah pada 9 November lalu.

(Tin/Why)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini