Sukses

Semakin Kaya, iPhone Lebih Jadi Pilihan Ketimbang Samsung Galaxy?

Hasil survei yang dilakukan WebpageFX menyebut, makin kaya seseorang ia bakal lebih memilih iPhone ketimbang Samsung Galaxy, benarkah?

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah data terbaru dari perusahaan pemasaran internet WebpageFX menyebut, makin kaya seseorang ia bakal memilih sebuah smartphone merek iPhone dibanding ponsel lain.

Hal ini berdasarkan hasil analisa WebpageFX terhadap 30 juta pengguna perangkat mobile. Sebagaimana Tekno Liputan6.com kutip dari Business Insider, Senin (3/10/2016), data tersebut menunjukkan bahwa dua pertiga dari pengguna smartphone memiliki sebuah iPhone atau Samsung Galaxy.

Data tersebut juga memperlihatkan bahwa 45 persen dari pengguna smartphone lebih memilih iPhone ketimbang Samsung Galaxy.

Bukan hanya itu saja, menariknya data dari pengguna smartphone yang tinggal di Amerika Serikat ini juga menunjukkan adanya hubungan antara besarnya penghasilan dengan merek ponsel yang digunakan.

Disebutkan, mereka yang berpenghasilan lebih tinggi biasanya merupakan pengguna iPhone. Sebaliknya, mereka yang berpenghasilan lebih rendah cenderung memiliki ponsel Samsung Galaxy.

Makin tinggi penghasilan seseorang bakal memilih iPhone? (sumber: Business Insider)
WebpageFX juga menemukan bahwa negara-negara bagian di Amerika Serikat dengan penghasilan lebih tinggi seperti Alaska, Hawaii, Connecticut, New Jersey, dan Massachusetts cenderung lebih banyak yang menggunakan iPhone. Pada tempat-tempat tersebut, tercatat bahwa pangsa pasar iPhone sebesar 50 persen.

Berdasarkan data WebpageFX, pengguna Samsung Galaxy adalah orang berpenghasilan lebih rendah, benarkah? (Sumber: Business Insider)
Sebaliknya, pada negara-negara bagian dengan penghasilan lebih rendah seperti New Mexico dan South Carolina, pangsa pasar iPhone cukup rendah, yakni hanya 35-40 persen saja.

Sebaran pengguna iPhone di Amerika Serikat (Sumber: Phone Arena)
Meski begitu merek sebuah ponsel kini tak bisa dijadikan tolak ukur. Tak bisa dimungkiri, Samsung juga memiliki beberapa lini ponsel yang harganya cukup tinggi, sebut saja Galaxy S7 yang dijual US$ 649 atau setara Rp 9 jutaan.

(Tin/Ysl)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.