Infinix Bakal Garap Penjualan Offline

Liputan6.com, Jakarta - Kendati telah resmi membuka Infinix House perdana di Indonesia, tak lantas mendorong Infinix untuk memasarkan produk-produknya lewat jalur tradisional atau offline.

Anis Thoha Manshur, Marketing Manager, Infinix Mobility Limited, ditemui di sela-sela peresmian Infinix House di Jakarta, Senin (18/1/2015), menuturkan bahwa saat ini produknya hanya dipasarkan lewat jalur online.

Namun, ia mengungkapkan bahwa tidak tertutup kemungkinan bahwa Infinix akan merambah penjualan offline. Infinix House sendiri memang tidak melayani penjualan.

"Kalau soal menguntungkan, penjualan online memang lebih mudah di-handle. Berbeda dengan offline yang membutuhkan biaya lebih mahal. Namun, kita tetap mempertimbangkan untuk menggarap penjualan offline," jelas Anis.

Hal tersebut memungkinkan karena sebagian besar konsumen masih memilih cara bertransaksi seperti itu. Anis menambahkan bahwa tak sedikit konsumen di Indonesia yang terbiasa membeli ponsel langsung saat itu juga. Cara ini jelas berbeda dengan online yang memiliki jeda antara waktu pembelian dan pengiriman.

Untuk itu, lanjut Anis, Infinix akan pelan-pelan menggarap pasar offline meskipun nantinya persentasenya tak sebesar pasar online. Infinix berencana untuk mulai menjual produk smartphone-nya dengan porsi 30 persen melalui offline dan sisanya masih melalui online.

Kehadiran Infinix House pertama di Jakarta akan menjadi galeri produk-produk Infinix bagi pelanggan di Tanah Air. Infinix House ini direncanakan hadir di kota-kota besar lainnya, seperti Bandung dan Surabaya.

Infinix House merupakan sebuah showroom atau semacam galeri untuk seluruh produk Infinix, baik smartphone maupun aksesorisnya. Tak hanya itu, Infinix House juga dapat berfungsi sebagai service center untuk produk Infinix.

(Dam/Cas)