Sukses

Line Luncurkan Aplikasi `Mainan` Hashtag ala Twitter

Tale tidak memiliki fitur pesan instan seperti Line. Aplikasi ini hanya `bermain` mengumpulkan postingan penggunanya berdasarkan hashtag

Liputan6.com, Tokyo - Line dikenal sebagai aplikasi pesan instan populer yang hampir merajai sebagian besar pasar di wilayah Asia. Namun, perusahaan asal negeri Sakura tersebut rupanya baru saja merilis aplikasi standalone besutannya yang justru berbeda dari aplikasi pesan instannya sendiri.

Aplikasi yang bernama `Tale` ini sejatinya tetap mengusung konsep social discovery, yang memiliki fungsi serupa seperti Reddit dan juga Twitter.

Menurut yang dilaporkan Mashable, Kamis (3/12/2015), Tale tidak memiliki fitur pesan instan seperti Line. Akan tetapi, aplikasi ini hanya `bermain` mengumpulkan posting penggunanya berdasarkan pada hashtag yang digunakan. Nah, popularitas posting tersebut tergantung dari berapa banyak likes yang didapat.

Cara kerjanya juga gampang. Anda perlu membuat akun baru untuk menggunakan aplikasi ini atau login dengan menggunakan akun Facebook Anda. Anehnya, Anda tidak dapat menggunakan akun Line untuk bisa masuk ke dalam aplikasi ini.

Di dalam Tale terdapat kategori yang sudah dikumpulkan, sehingga pengguna hanya perlu menge-tap hashtag untuk melihat kumpulan posting berdasarkan hashtag tersebut.

Jika Anda ingin mengunggah posting, pastikan Anda menyertakan maksimal tiga hashtag bersama posting tersebut. Di posting yang hendak diunggah, Anda bisa menulis artikel, mengunggah gambar, video atau tautan. Posting yang telah diunggah kebanyakan bertema quotes, candaan dan meme.

Line tale

Menariknya, pengguna lain pun bisa memberikan komentar di posting Anda, bahkan memberikan tanda suka atau tidak suka. Jika banyak yang menyukai posting Anda, maka posting tersebut akan makin populer berdasarkan hashtag yang disertakan.

Saat ini, Tale hanya tersedia secara terbatas di perangkat iOS dan Android untuk wilayah AS dan Kanada. Belum jelas diketahui, apakah Line berniat meluncurkan Tale di negara lain, termasuk Indonesia dalam waktu dekat.

(Jek/Why)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini