Sukses

12 Ribu Netizen Indonesia Tolak Eksekusi Mati Mary Jane

Hingga berita ini diturunkan, Petisi #MaryJane telah ditandatangani lebih dari 12.700 netizen.

Liputan6.com, Jakarta - Keputusan pemerintah untuk menunda eksekusi mati terhadap korban perdagangan manusia asal Filipina, Mary Jane Fiesta Veloso, mendapat apresiasi dari aktivis kemanusiaan dan netizen global, khususnya di Filipina dan Indonesia.

Ruli Manurung, pembuat petisi penolakan hukuman mati Mary Jane di laman Change.org menyatakan apresiasi mendalam terhadap keputusan tersebut.

Pantauan tim Tekno Liputan6.com, Rabu (29/4/2015), hingga berita ini diturunkan, petisi #MaryJane telah ditandatangani lebih dari 12.700 netizen.

“Semoga keadilan yang sebenarnya bisa muncul melalui proses pengusutan kasus perdagangan manusia, di mana Mary Jane akan diminta untuk bersaksi," tulis Ruli melalui keterangan resminya.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) karena sudah mau mendengarkan aspirasinya. Menurutnya, dalam hal ini Jokowi telah menunjukkan ketegasan dalam menegakkan keadilan yang dilandasi kemanusiaan.

Mensesneg Pratikno, seperti dikutip dalam situs resmi Setneg RI, mengemukakan bahwa keputusan menunda hukuman mati Mary Jane, selain karena pertimbangan proses hukum yang sedang berjalan di Filipina, juga karena Presiden Jokowi mendengar masukan dari masyarakat.

“Presiden Jokowi mendengar dan memperhatikan suara para aktivis kemanusiaan yang terus menemaninya dalam menjalankan tugas konstitusionalnya,” kata Pratikno.

Momentum menjelang eksekusi Mary Jane, yang dijadwalkan dini hari tadi, sempat memicu aksi solidaritas netizen global, yang ditandai dengan munculnya tagar #BiarkanHidup. Disusul dengan tagar #MaryJaneLives yang menjadi trending topic di Twitter. Netizen meminta Jokowi dan Jaksa Agung untuk membatalkan eksekusi.

Hanya beberapa jam setelah eksekusi ditunda, Organisasi asal Filipina, Church Response yang menggalang dukungan lewat Change.org mengirimkan ucapan terima kasih pada lebih dari 182 ribu orang yang mendukung petisi tersebut.

“Miracles happen when people choose to stand for justice. We would like to thank you all signing our petition and to everyone who worked to #SaveMaryJane. More than 182,000 people across the world, including you, helped save a life,” tulis Church Response.

(isk/dhi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.