Sukses

Markis Kido adalah atlet bulu tangkis berkebangsaan Indonesia

Informasi Umum

  • NamaMarkis Kido
  • KebangsaanIndonesia
  • Atlet CaborBuku Tangkis
  • LahirJakarta, 11 Agustus 1984
  • MeninggalTangerang, 14 Juni 2021

Berita Terkini

Lihat Semua
Topik Terkait

    Meninggal Kena Serangan Jantung saat Main Bulu Tangkis

    Mantan pebulu tangkis Indonesia Markis Kido meninggal dunia, Senin (14/6/2021) malam. Informasi meninggalnya mantan pasangan Hendra Setiawan di ganda putra itu disebarkan Yuni Kartika melalui akun Twitternya.

    "BREAKING NEWS!! Telah meninggal dunia salah satu pebulu tangkis terbaik tanah air Markis Kido. Semoga amal dan ibadahnya diterima disisi Tuhan YME!! Amin. Selamat jalan Markis Kido…" tulis Yuni, yang juga mantan pebulu tangkis tunggal putri.

    Kepada Liputan6.com, Yuni mengatakan Markis Kido meninggal karena serangan jantung. Tetapi, dia tidak terlalu tahu persis tentang kronologisnya.

    "Serangan jantung. Itu lagi main badminton," ucapnya. "Nggak sempat dibawa (ke rumah sakit)."

    Kronologi Meninggal Dunia Akibat Serangan Jantung

    Kronologi meninggalnya Markis Kido diceritakan Candra Wijaya. Mantan pebulu tangkis ganda putra itu menuturkan biasa bermain dengan Markis Kido di GOR Petrolin, Tangerang, setiap hari Senin.

    "Kido baru main 1/2 set. Pas pindah tempat 15-8, tiba-tiba saya sudah lihat jatuh enggak normal ke depan. Mulai enggak sadar dan ngorok," kata Chandra di akun Instagram miliknya @cwibc1.

    "Kami sudah berusaha sekuat tenaga di lapangan dan langsung kita naikkan ke mobil dan sekarang saya masih di RS Omni, Alam Sutera, sedang menunggu pihak keluarga."

    "Selamat jalan bro Markis Kido, rest in peace mohon maaf lahir batin, semoga sudah tenang bersama bapa di sorga," ucap Candra, yang meraih medali emas Olimpiade Sydney 2000 bersama Tony Gunawan, mengakhiri.

    Legenda Ganda Putra Indonesia

    Markis Kido merupakan legenda bulu tangkis yang lahir di Jakarta, 11 Agustus 1984. Bersama pasangan andalannya, Hendra Setiawan, Markis Kido meraih sederet prestasi yang mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

    Lahir dari pasangan Djumharbey Anwar (Alm) dan Yul Asteria Zakaria, Marksi Kido juga pernah menduduki peringkat pertama ganda putra berdasarkan pemeringkatan yang dilakukan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) kala masih berpasangan bersama Hendra setiawan.

    Mereka berdua menjadi penerus pasangan Chandra Wijaya / Sigit Budiarto setelah pensiun dan menjadi kebanggaan pasca meredupnya pasangan Luluk Hadianto / Alvent Yulanto Chandra.

    Penghargaan Markis Kido

    Olimpiade Beijing 2008

    2008 Beijing - Emas Ganda Putra
    Asian Games 

    2006 Doha - Perunggu Ganda Putra dan Perunggu Beregu Putra
    2010 Guangzhou - Perak Ganda Putra dan Perunggu Beregu Putra
    BWF World Championship

    2007 Kuala Lumpur - Emas Ganda Putra
    2010 Paris - Perunggu Ganda Putra
    Piala Sudirman

    2007 Glasgow - Perak Beregu Putra
    2009 Guangzhou - Perunggu Beregu Putra
    Piala Thomas

    2006 Sendai & Tokyo - Perunggu Beregu Putra
    2008 Jakarta - Perunggu Beregu Putra
    2010 Kuala Lumpur - Perak Beregu Putra
    SEA Games

    2003 Vietnam - Emas Beregu Putra
    2005 Manila - Emas Ganda Putra
    2007 Nakhon Ratchasima - Emas Ganda Putra
    2009 Vientiane - Emas Beregu Putra
    2011 Jakarta–Palembang - Perak Beregu Putra dan Perak Ganda Putra
    2005 Manila - Perak Beregu Putra