Berita Indeks Nasdaq Cetak Rekor Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Wall street bervariasi pada perdagangan Kamis, 4 November 2021 seiring the Fed tidak terburu-buru dongkrak suku bunga.

Sering Jadi Pusat Perhatian, 5 Zodiak ini Besar Kemungkinan Jadi Orang Terkenal
Mantan Ketua KPK: Kualitas Kenegarawanan Hakim MK Dipertaruhkan di Sidang PHPU
Telah dibaca 0 kali
Kecepatan 5G di HP Samsung Galaxy S24 Lebih Cepat Ketimbang iPhone 15, Kok Bisa?
Telah dibaca 0 kali
Pedangdut Putri Isnari Resmi Menikah dengan Mahar Sederhana, Kontras dari Uang Panai Sebesar Rp2 Miliar
Telah dibaca 0 kali
Mengenal Lebih Dekat Kucing-Kucing Unik Nusantara
Telah dibaca 0 kali
WhatsApp Luncurkan Fitur Baru Filter Chat
Telah dibaca 0 kali
Transaksi Mobil Listrik di SPKLU selama Mudik Melonjak 5 Kali Lipat
Telah dibaca 0 kali
Sambangi Peternakan Kuda, Ini 6 Potret Sarah Keihl dan Killian Potter di Jerman
Telah dibaca 0 kali
Saksikan Keseruan Fun Volleyball Celebrity Match di SCTV dan Vidio
Telah dibaca 0 kali
Halving Bitcoin yang Keempat Rampung, Bagaimana Gerak Selanjutnya?
Telah dibaca 0 kali
Sudah Dewasa, Apakah Masih Perlu Aqiqah? Ini Penjelasannya
Telah dibaca 0 kali
6 Potret Taman Rainforest di Rumah Raffi Ahmad, Ada Air Terjun Mengalir
Telah dibaca 0 kali
Putri Isnari Menangis Terisak Saat Sungkeman dengan Kakaknya Usai Dinikahi Abdul Aziz
Telah dibaca 0 kali
Pakar Farmasi UGM: Jangan Khawatir Konsumsi Obat Sakit Kepala Asal Sesuai Petunjuk
Telah dibaca 0 kali
Bahlil Yakin Amicus Curiae Megawati Tak Akan Pengaruhi Hasil Pilpres 2024
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Ilustrasi wall street (Photo by Robb Miller on Unsplash)

Director of Trading Floor Operations Fernando Munoz (kanan) saat bekerja dengan pialang Robert Oswald di New York Stock Exchange, AS, Rabu (11/3/2020). Bursa saham Wall Street jatuh ke zona bearish setelah indeks Dow Jones turun 20,3% dari level tertingginya bulan lalu. (AP Photo/Richard Drew)

Steven Kaplan (tengah) saat bekerja dengan sesama pialang di New York Stock Exchange, Amerika Serikat, Rabu (11/3/2020). Bursa saham Wall Street anjlok karena investor menunggu langkah agresif pemerintah AS atas kejatuhan ekonomi akibat virus corona COVID-19. (AP Photo/Richard Drew)

Ekspresi spesialis David Haubner (kanan) saat bekerja di New York Stock Exchange, Amerika Serikat, Rabu (11/3/2020). Bursa saham Wall Street anjlok karena investor menunggu langkah agresif pemerintah AS atas kejatuhan ekonomi akibat virus corona COVID-19. (AP Photo/Richard Drew)

Spesialis Michael Mara (kiri) dan Stephen Naughton berunding saat bekerja di New York Stock Exchange, AS, Rabu (11/3/2020). Bursa saham Wall Street anjlok pada akhir perdagangan Rabu (11/3/2020) sore waktu setempat setelah WHO menyebut virus corona COVID-19 sebagai pandemi. (AP Photo/Richard Drew)

Spesialis Michael Mara (kiri) dan Stephen Naughton berunding saat bekerja di New York Stock Exchange, AS, Rabu (11/3/2020). Bursa saham Wall Street anjlok pada akhir perdagangan Rabu (11/3/2020) sore waktu setempat setelah WHO menyebut virus corona COVID-19 sebagai pandemi. (AP Photo/Richard Drew)