Berita Dewa Ganesha Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Noelle Spivey, seorang asisten dokter gigi berusia 35 tahun dari Lubbock, Texas, AS, melahirkan "putri duyung" cilik.

00:42
Global
VIDEO: Belasan Jemaah Hindu Tewas Tenggelam saat Perahu Perayaan Terbalik
00:53
Video
Memiliki 4 Kaki dan 4 Tangan, Bayi Ini Dipercaya Jadi Jelmaan Dewa Ganesha

Presiden Finlandia: Negara Kami Jadi Garis Depan NATO
VIDEO: Militer Israel Terus Serang Rafah, Bagaimana Nasib Pengungsi Gaza?
Telah dibaca 0 kali
Jangan Lewatkan Sinetron Di Antara Dua Cinta Episode Rabu 24 April 2024 Pukul 21:30 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Telah dibaca 0 kali
Tips Hindari Penipuan Konten AI saat Belanja Online, Simak Biar Tak Jadi Korban
Telah dibaca 0 kali
Pria Diduga ODGJ di Jakarta Utara Bacok Tetangga Karena Hal Ini
Telah dibaca 0 kali
Tips Berjualan Online dengan Mudah, Promosi hingga Pilih Ekspedisi Tepercaya
Telah dibaca 0 kali
16 Ciri Panic Attack yang Perlu Dikenali, Simak Pula Penyebabnya
Telah dibaca 0 kali
Pernah Jadi Asisten Bill Gates, Begini Rahasia Sukses Miliarder Steve Ballmer
Telah dibaca 0 kali
6 Rekor yang Dipecahkan Taylor Swift Lewat Album Terbaru The Tortured Poets Department, Raih Penjualan Terbesar hingga Lampaui Beyonce
Telah dibaca 0 kali
8 Ciri-Ciri Teman Palsu, Segera Cut Off Jika Demi Kesehatan Mental
Telah dibaca 0 kali
Mata Terus Berair, Apa Sebab dan Bagaimana Cara Mengatasinya?
Telah dibaca 0 kali
Hasil BRI Liga 1 Persik Kediri vs PSS Sleman: Drama 8 Gol dan 1 Kartu Merah, Macan Putih Gagal ke Championship Series
Telah dibaca 7 kali
Harga Kripto HBAR Coin Sempat Melonjak Lebih 90%, Ini Sebabnya
Telah dibaca 0 kali
VIDEO: Sidang Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Ketua Majelis Hakim Larang Media Meliput
Telah dibaca 0 kali
Benarkah Vitamin Prenatal Bisa Bantu Pertumbuhan Rambut Secara Efektif?
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Ilustrasi anak yang terlahir dengan kaki mirip putri duyung. (Pixabay/LeandroDeCarvalho)

Ilustrasi Dewa Ganesha (Pixabay/Anmol Jadhav)

Seorang pengrajin memberikan sentuhan akhir pada sebuah patung dewa Hindu berkepala gajah 'Ganesha' di sebuah lokakarya di Mumbai pada tanggal 14 September 2023, menjelang festival 'Ganesh Chaturthi'. (Indranil Mukherjee/AFP)

Ganesh Chaturthi yang dalam agama Hindu disebut Vinayaka Chaturthi. (Indranil Mukherjee/AFP)

Festival ini berlangsung selama 10 hari yang menandai kelahiran dewa berkepala gajah Ganesha, dewa kemakmuran dan kebijaksanaan. (Indranil Mukherjee/AFP)

Warga membawa patung Dewa Ganesha di Hyderabad, India, Kamis (9/9/2021). Patung dewa Hindu berkepala gajah tersebut banyak dijual jelang Festival Ganesh Chaturthi. (NOAH SEELAM/AFP)

Momen Kajol rayakan festival Ganesh Chaturthi. (Sumber: Instagram/kajol)

Seorang perajin mengerjakan pembuatan patung Dewa Ganesha di sebuah bengkel di Mumbai, India, 24 Agustus 2021. Pembuatan patung dewa Hindu berkepala gajah tersebut dilakukan jelang Festival Ganesh Chaturthi. (SUJIT JAISWAL/AFP)

Seorang perajin mengerjakan pembuatan patung Dewa Ganesha di sebuah bengkel di Mumbai, India, 24 Agustus 2021. Pembuatan patung dewa Hindu berkepala gajah tersebut dilakukan jelang Festival Ganesh Chaturthi. (SUJIT JAISWAL/AFP)

Seorang perajin mengerjakan pembuatan patung Dewa Ganesha di sebuah bengkel di Mumbai, India, 24 Agustus 2021. Pembuatan patung dewa Hindu berkepala gajah tersebut dilakukan jelang Festival Ganesh Chaturthi. (SUJIT JAISWAL/AFP)

Perajin membuat patung Dewa Ganesha di sebuah bengkel di pinggiran Hyderabad, India, Rabu (18/8/2021). Patung ramah lingkungan yang dibuat jelang perayaan Ganesh Chaturthi tersebut dibuat dari lumpur, serat rami, dan bambu untuk mengurangi polusi air. (NOAH SEELAM/AFP)

Perajin membuat patung Dewa Ganesha di sebuah bengkel di pinggiran Hyderabad, India, Rabu (18/8/2021). Patung ramah lingkungan yang dibuat jelang perayaan Ganesh Chaturthi tersebut dibuat dari lumpur, serat rami, dan bambu untuk mengurangi polusi air. (NOAH SEELAM/AFP)

Perajin membuat patung Dewa Ganesha di sebuah bengkel di pinggiran Hyderabad, India, Rabu (18/8/2021). Patung ramah lingkungan yang dibuat jelang perayaan Ganesh Chaturthi tersebut dibuat dari lumpur, serat rami, dan bambu untuk mengurangi polusi air. (NOAH SEELAM/AFP)

Para perajin menyelesaikan pembuatan patung Dewa Ganesha di sebuah bengkel di pinggiran Hyderabad, India, Senin (29/6/2020). Patung Dewa Ganesha banyak ditemukan di berbagai penjuru India termasuk Nepal, Tibet, dan Asia Tenggara. (NOAH SEELAM/AFP)

Para perajin menyelesaikan pembuatan patung Dewa Ganesha di sebuah bengkel di pinggiran Hyderabad, India, Senin (29/6/2020). Patung Dewa Ganesha banyak ditemukan di berbagai penjuru India termasuk Nepal, Tibet, dan Asia Tenggara. (NOAH SEELAM/AFP)

Perajin menyelesaikan pembuatan patung Dewa Ganesha di sebuah bengkel di pinggiran Hyderabad, India, Senin (29/6/2020). Patung Dewa Ganesha banyak ditemukan di berbagai penjuru India termasuk Nepal, Tibet, dan Asia Tenggara. (NOAH SEELAM/AFP)

Perahu yang digunakan untuk perayaan keagamaan terbalik di sebuah danau, India Tengah. Perahu terbalik saat jemaah membenamkan patung besar dewa Ganesha di danau tersebut. Sekitar 11 jemaah ditemukan tewas tenggelam.

Umat hindu India mengarak patung dewa Ganesha menuju Laut Arab saat Ganesha Chaturthi di Mumbai, India, Selasa (5/9). Dalam festival ini, seluruh umat hindu India memperingati hari lahir Dewa Ganesha. (Mahesh Kumar A/AP Photo)

Gadis India mengenakan topeng Dewa Ganesha dalam rangka festival Ganesha Chaturthi di Hyderabad, India, Selasa (5/9). Dalam festival ini, seluruh umat hindu India memperingati hari lahir Dewa Ganesha. (Mahesh Kumar A/AP Photo)

Umat Hindu India berdoa sebelum membenamkan patung Dewa Ganesha di kolam sementara dekat sungai Gangga, Allahabad, India, Selasa (5/9). Patung berkepala gajah ini merupakan anak dari Dewa Shiva dan Dewi Parvati. (Rajesh Kumar Singh/AP)

Bocah yang memiliki penyakit langka ini malah dipuja bak dewa oleh penduduk desa karena rupanya yang seperti dewa Ganesha

Seorang warga bahkan rela menempuh perjalanan hingga ratusan kilometer demi melihat bayi ini.